<![CDATA[Nilai adalah sesuatu yang memberi makna dalam hidup yang memberi acuan, titik tolak, dan tujuan hidup. Nilai sangat dihargai dan dianggap tinggi di tengah masyarakat, nilai mengacu pada penalaran yang baik atau buruk berfungsi sebagai pedoman dan dasar untuk seseorang dalam bertindak. Salah satu jenis-jenis dari nilai adalah nilai perjuangan. Nilai perjuangan merupakan nilai yang sudah melekat di dalam kehidupan masyarakat, nilai perjuangan menyangkut tentang usaha dengan sekuat tenaga guna mencapai dan memperoleh sesuatu yang sulit diperoleh. Perjuangan tentunya akan tercapai jika seseorang itu memiliki komitmen dan ketegasan dalam menghadapi masalah nya. Dalam mempelajari dan menganalisis nilai-nilai perjuangan dalam karya sastra dibutuhkan ilmu lain, yaitu sosiologi sastra. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai perjuangan yang terkandung dalam novel Jalan Pasti Berujung karya Benyaris Adonia Pardosi. Dalam novel ini terdapat banyak nilai-nilai perjuangan yang berkaitan erat dengan masyarakat. Novel Jalan Pasti Berujung dipastikan banyak mengandung nilai-nilai perjuangan yang dilihat dari kegiatan ataupun tindakan para tokoh di dalamnya. Dalam menganalisis novel Jalan Pasti Berujung, pendekatan atau kajian yang digunakan adalah sosiologi sastra. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode penelitian kualitatif menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata dalam bentuk kutipan-kutipan sebagai prosedur pemecahan masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel Jalan Pasti Berujung karya Benyaris Adonia Pardosi memiliki nilai-nilai perjuangan, antara lain: 1) rela berkorban, 2) persatuan, 3) harga-menghargai, 4) sabar, 5) semangat pantang menyerah, 6) kerja sama.]]>
