Artikel ini membahas tentang peningkatan kemampuan penjumlahan 1-50 menggunakan media blokjes pada anak tunanetra. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen dalam bentuk Single Subject Research (SSR). Dengan desain A-B-A. Data dianalisis dengan analisis visual grafik. Teknik dalam pengumpulan data berupa tes dan alat pengumpulan data soal tes. Subjek dari penelitian ini yaitu siswa tunanetra di Kelas 6 SD di SLBN 1 Harau. Hasil penelitian menunjukkan pada kondisi baseline (A1) yang dilakukan sebanyak tiga kali pengamatan dan memperoleh hasil 40%,40%,40%. Pada kondisi Intervensi (B) yang dilakukan sebanyak tujuh kali pengamatan dengan memperoleh persentase 53%,80%,80%, 86%,93%,93%,93%. Pada kondisi baseline (A2) yang dilakukan sebanyak tiga kali pengamatan siswa memperoleh persentase 93%,93%,93%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan kemampuan penjumlahan bilangan 1-50 meningkat menggunakan media pembelajaran blokjes bagi anak Tunanetra.