Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL INFORMATIKA DAN INDUSTRI

STRATEGI PEMBERDAYAAN PETANI JAWATAN POMOSDA BERBASIS TANAMAN KEDELAI MENGGUNAKAN METODE ANALISIS SWOT Anggi Giyosca; Erna Habibah; Bakti Yulisar
CYBER-TECHN Vol. 15 No. 02 (2021): CYBER-Techn
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui beberapa kegiatan antara lain peningkatan prakarsa dan swadaya masyarakat, perbaikan lingkungan dan perumahaan,pengembangan usaha ekonomi desa,pengembangan lembaga keuangan desa, serta kegiatan yang dapat meningkatkan kemampuan masyarakat dalam meningkatkan produksinya. Jatayu sendiri merupakan sebuah wadah dalam Yayasan Lil-Muqorrobien yang teraktekan notaris dan resmi dalam naungan KEMENKUMHAM RI. Yang bergerak dalam bidang sosial, keagamaan, kemasyarakatan dan pendidikan. Jatayu disini juga memiliki sebuah program pemberdayaan petani Jawatan melalui bercocok tanam dengan sistem tanaman sela, yang dilakukan oleh unit pelasana teknis (UPT) MAKARTI POMOSDA yang pembinaan petaninya dilakukan oleh divisi BKT yang merupakan bagian dari MAKARTI itu sendiri. salah satu pembinaan yang dilakukan oleh BKT adalah pembinaan pemberdayaan petani Jawatan itu sendiri beragam dalam budidaya contohnya kedelai, padi,dan sayur-mayur untuk memenuhi kebutuhan sehari- hari dan kebutuhan pondok, pemberadayaan ini menerapkan cara pemanfaatan lahan sempit dan sistem tanaman sela vertikultur,polibag yang mengunakan sistem Pola Tatanan/Tanam Sehat dan Amanah yang disebut juga dengan PTSA. Analisis SWOT adalah instrument perencanaaan strategis yang klasik. Dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan kelemahan dan kesempatan ekternal dan ancaman, instrument ini memberikan cara sederhana untuk memperkirakan cara terbaik untuk melaksanakan sebuah strategi. Berdasarkan metode analisis SWOT dan QSPM didapat data dari 34 responden petani Jawatan Pomosda untuk menentukan matrik IFE dan EFE dengan total IFE sebesar 2,140 dan total matrik EFE sebesar 2,84 dengan analisi matri E_I berada pada kuadaran V yang aratinya Inti strategi yang dapat diterapkan petan kedelai Jawatan Pomosda adalah strategi mempertahankan dan memelihara (Hold and maintain). Kemudian dapat ditentuakan strategi alternatif petani kedelai Jama’ah Jatayu dengan mengunakan QSPM yaitu dengan menerapkan strategi tumbuh dan bina (growth and build)pertanian denagan sistem PTSA.