Kusumawardhany, Lanjar Indah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Multidisiplin (JUKIM)

ANALISIS FAKTOR KETIDAKSTABILAN EKONOMI MENDOMINASI KEPUTUSAN PERCERAIAN Nadiatusholikha, Dhani; Fatimah, Rizkyta Dwi; Abida, Nadiyah Widadyani; Susanti, Popy Anisah; Kusumawardhany, Lanjar Indah; Putri, Salsabila Swastika; Syarifa, Nailus; Rofiq, Nur
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 04 (2024): Juli: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
Publisher : Asosiasi Dosen Muda Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56127/jukim.v3i04.1505

Abstract

Gambaran umum penelitian yaitu analisis faktor ketidakstabilan ekonomi mendominasi keputusan perceraian dalam artikel ini bermaksud untuk mengurangi angka perceraian yang diakibatkan karena permasalahan ekonomi yang belum mencukupi kebutuhan sehari-hari sasarannya keluarga yang kebutuhannya kurang tercukupi bahkan yang belum mapan membina rumah tangga. Penelitian ini menggunakan metode studi literature. Studi literature adalah pengumpulan data dengan cara mencari kajian kepustakaan dari berbagai literature seperti artikel, buku, jurnal ilmiah, atau hasil penelitian terdahulu yang sejenis tentang Analisis faktor ketidakstabilan ekonomi mendominasi keputusan perceraian. Perceraian dapat terjadi karena adanya berbagai masalah. Salah satu contoh masalahnya dari faktor ekonomi. Ekonomi merupakan kebutuhan primer. Jika kebutuhan ekonomi ini tidak terpenuhi ataupun kurang, maka dapat menimbulkan dampak negatif untuk kebutuhan lain. Masalah ekonomi seringkali terjadi pada jaman sekarang ini. Kebutuhan yang banyak dan harga kebutuhan yang meningkat menjadikan penghasilan dirasa tidak cukup. Karena kurangnya penghasilan tersebut, seringkali seorang suami tidak memberikan kewajibannya berupa nafkah kepada istrinya. Pada tahun 2021, perceraian yang diakibatkan oleh faktor ekonomi menempati urutan kedua terbanyak setelah faktor perselisihan dan pertengkaran. Terdapat 113.343 kasus perceraian akibat ekonomi. Perceraian adalah mengakhiri hubungan antara suami istri dalam artikel ini kita membahas tentang permasalahan ekonomi yang mengakibatkan perceraian. Hukum perceraian dapat menjadi haram jika ikrar cerai diucapkan tanpa alasan yang jelas. Munculnya berbagai masalah dapat menyebabkan terjadinya perceraian. Masalah ekonomi seringkali terjadi pada jaman sekarang ini. Kebutuhan yang banyak dan harga kebutuhan yang meningkat menjadikan penghasilan dirasa tidak cukup. Dalam setiap kasus perceraian, pastilah akan memiliki dampak negatif yang mempengaruhi proses pendidikan dan perkambangan jiwa anak. Orang tua yang bercerai merupakan suatu permasalahan yang sangat besar untuk seorang anak, terlebih jika kasih sayang orang tua masih dibutuhkan anak tersebut.