Pengangguran merupakan masalah yang umumnya dihadapi dalam suatu perekonomian, baik di tingkat nasional maupun regional termasuk di Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh upah minimum kota (UMK) dan indeks pembangunan manusia terhadap Tingkat Pengangguran di Provinsi Sumatera Utara. Data dalam penelitian ini bersumber dariĀ Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan analisis metode data panel dengan model yang terpilih adalah model Fixed Effect Model (FEM) dengan menggunakan aplikasi Eviews versi 10. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa upah minimum kota (UMK) dan indeks pembangunan manusia berpengaruh sebesar 70,9% terhadap Tingkat Pengangguran Provinsi Sumatera Utara sedangkan sisanya sebesar 29,8% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak disebutkan dalam penelitian ini. Tingkat upah minimum kota (UMK) dan indeks pembangunan manusia secara signifikan dan parsial berpengaruh terhadap tingkat pengangguran di Provinsi Sumatera Utara.