Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses rekrutmen dengan mengurangi subjektivitas dan bias. Metode kegiatan yang digunakan melibatkan penggunaan Analytic Hierarchy Process (AHP) dan algoritma pembelajaran mesin seperti Random Forest untuk menganalisis kandidat berdasarkan kriteria teknis, pengalaman, kemampuan interpersonal, keandalan, dan kesesuaian budaya. Proses Sistem Pendukung Keputusan (SPK) mencakup tahap pengumpulan data, penilaian awal berbasis kriteria, wawancara, evaluasi tambahan, hingga pengambilan keputusan dan penempatan karyawan. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa SPK mampu memberikan rekomendasi objektif berdasarkan data, yang secara signifikan meningkatkan kualitas rekrutmen dan memastikan penempatan karyawan sesuai dengan posisi yang dibutuhkan. Implementasi SPK di Café Opung diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, kepuasan kerja karyawan, serta mendukung pertumbuhan bisnis kafe secara keseluruhan. Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Seleksi Masuk, Penentuan Jabatan, Pegawai