Apridian Tyas Prasetyo
Universitas PGRI Madiun

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada Materi Kalimat Majemuk Bertingkat untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 02 Klegen Apridian Tyas Prasetyo; Hendra Erik Rudyanto; Sumarsih Sumarsih
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada Materi Kalimat Majemuk Bertingkat untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDN 02 Klegen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian sebanyak 16 peserta didik. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes, sementara analisis dilakukan berdasarkan hasil siklus selama pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model PBL pada materi kalimat majemuk bertingkat meningkatkan hasil belajar peserta didik secara signifikan. Hasil belajar peserta didik pada siklus 1 menunjukkan nilai N-Gain sebesar 0,7 dengan kategori sedang. Pada siklus 2 nilai N-Gain hasil belajar meningkat menjadi 0,8 dengan katagori tinggi. Persentase ketuntasan peserta didik pada siklus 1 naik dari 25% menjadi 69% dan siklus 2 naik dari 19% menjadi 94%, mengakibatkan peningkatan hasil belajar sebesar 75% pada materi kalimat majemuk bertingkat di mata pelajaran Bahasa Indonesia. Kesimpulan penelitian ini adalah model PBL sangat efektif dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi kalimat majemuk bertingkat, terbukti dengan adanya peningkatan persentase peserta didik yang mencapai KKM meningkat dari siklus I ke siklus II.