Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF)

Gambaran Tingkat Kecukupan Gizi Lansia dengan Depresi di Kecamatan Pondok Jagung Rosyanne Kushargina; Alidina Nur Afifah
Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF) Vol 2, No 1 (2021): Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF)
Publisher : Faculty of Medicine and Health Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.097 KB) | DOI: 10.24853/mjnf.2.1.24-31

Abstract

Latar Belakang: Populasi orang lanjut usia (lansia) terus meningkat. Peningkatan ini merupakan hasil yang baik dari berbagai upaya dari setiap negara dalam meningkatkan angka harapan hidup penduduk baik, terutama dalam bidang kesehatan. Asupan gizi dan gaya hidup memberikan pengaruh pada kesehatan fisik lansia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gambaran kecukupan gizi lansia dengan depresi di Kecamatan Pondok Jagung. Metode: penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Sebanyak 100 orang lansia dengan depresi menjadi responden yang dipilih secara purposive dari Kecamatan Pondok Jagung. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara menggunakan kuesioner terstruktur. Analisis data dilakukan secara deskriptif melalui uji univariate. Hasil: Rata-rata tingkat kecukupan energi (laki-laki= 48,77%; Perempuan= 51,06%) termasuk pada kategori kurang. Rata-rata tingkat kecukupan zat gizi makro kecuali lemak termasuk pada kategori kurang yaitu protein (laki-laki= 77,5%; Perempuan= 79,74%), karbohidrat (laki-laki= 50,15%; Perempuan= 50,25%), dan serat (laki-laki= 17,16%; Perempuan= 17,02%). Rata-rata tingkat kecukupan lemak sudah baik yaitu termasuk pada kategori cukup (laki-laki= 56,89%; Perempuan= 56,47%). Tingkat kecukupan zat gizi mikro yaitu natrium (laki-laki= 53,68%; Perempuan= 54,06%) dan kalsium (laki-laki= 30,69%; Perempuan= 31%), berada pada kategori kurang. Kesimpulan: Rata-rata tingkat kecukupan energi, zat gizi makro (protein, karbohidrat, serat) dan zat gizi mikro (Na dan Ca) termasuk pada kategori kurang. Rata-rata tingkat kecukupan lemak sudah baik karena tergolong cukup.