Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

PENDEKATAN LEAN MANUFACTURING UNTUK MENGURANGI WASTE PADA LANTAI PRODUKSI CRUMB RUBBER DI PT DJAMBI WARAS JUJUHAN Fitri, Meldia; Ernita, Tri; Azizah, Faridatul
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 1 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.847 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i1.416

Abstract

PT  Djambi Waras Jujuhan adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi crumb rubber. Pada saat proses produksi masih terjadi waste atau pemborosan yaitu defect, waiting, dan transportation. Untuk mengurangi waste dilakukan pendekatan lean manufacturing, sehingga diketahui penyebab waste pada lantai produksi dengan VALSAT, serta memberikan usulan perbaikan dengan FMEA. Berdasarkan hasil penelitian diketahui penyebab waiting adalah pekerja lamban, kurang teliti, trouble pada mesin, forklift hanya 1, dan cuaca tidak menentu. Penyebab dari defect adalah pekerja kurang teliti, merasa kelelahan, diameter creeper mengecil, rool creeper tumpul, setelan pisau tidak pas, pengaturan suhu tidak tepat, bahan baku kotor, blanket tebal, kadar air bahan baku tinggi, dan hujan. Penyebab dari transportation adalah prosedur kerja tidak dilaksanakan dengan baik, pekerja hanya 1, dan forklift hanya 1. Dari FMEA diketahui nilai RPN tiap-tiap waste adalah waiting sebesar 294, defect sebesar 252, dan transportation sebesar 36. Untuk mengurangi waste disarankan agar mengurangi tenaga kerja, menegur tenaga kerja yang tidak mematuhi peraturan, memilih tenaga kerja yang mempunyai skill bagus sesuai bidang pekerjaannya, peningkatan faktor kontrol, pembenahan metode kerja, dan penambahan alat transportasi.
Analisis Perencanaan Produksi Roti Untuk Memenuhi Permintaan di UD. Bunga Bakery Fitri, Meldia
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 2 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.743 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i2.468

Abstract

Perencanaan produksi dapat didefinisikan sebagai proses untuk memproduksi barang pada suatu periode tertentu sesuai dengan yang diramalkan atau dijadwalkan melalui pengorganisasian sumber daya seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin serta peralatan lainnya. Penentuan jumlah optimal produk yang akan diproduksi menjadi kunci bagi perencanaan produksi yang tepat. Kebutuhan produksi dilakukan untuk memenuhi permintaan pada tingkat biaya yang minimum. Tujuan penelitian ini adalah mengestimasikan (meramalkan) permintaan dimana bisa dijadikan dasar untuk membuat suatu perencanaan produksi, dengan menentukan berapa jumlah produk yang akan dihasilkan, mendayagunakan sumber daya yang terbatas secara efisien. Dan meningkatkan kapasitas produksi guna memenuhi naik turunnya permintaan. Setelah dilakukan peramalan dengan menggunakan metode konstan, linier dan kuadratis roti isian rasa sarikaya, coklat, kelapa, blueberry, nenas dengan metode kesalahan terkecil yakni standard error estimate (SEE) didapatkan metode konstan yang memiliki nilai kesalahan terkecil. Periode berikutnya diramalkan jumlah permintaan roti rasa sarikaya sebesar 464700 bungkus, rasa coklat 1390152 bungkus, rasa kelapa
Penerapan Metode Six Sigma (DMAIC)Untuk Menuju Zero Defect Pada Produk Air Minum Ayia Cup 240 ml Fitri, Meldia
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 3 No 1 (2019): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.936 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v3i1.539

Abstract

Perusahaan dapat bersaing dalam industri dengan cara memberikan produk yang berkualitas baik sesuai dengan spesifikasi dan tidak cacat. Penggunaan konsep DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) metode six sigma dapat mengupayakan untuk mencapai tingkat kecacatan nol (zero defect). Dari tahap define digunakan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Tahap measure dilakukan untuk mengukur tingkat kecacatan pada suatu produksi. Tahap analyze untuk menentukan penyebab dari masalah dalam proses produksi menggunakan diagramfishbone. Tahap improve digunakan untuk meningatkan proses dan menghilangkan sebab-sebab kecacatan berdasarkan tahap analyze. Tahapan terakhir yaitu tahap control untuk mengontrol kinerja dan menjamin permasalahan utama penyebab kecacatan tidak muncul lagi menggunakan Statistical ProcessControl (SPC). Dari hasil analisa data diperoleh nilai DPMO dan sigma level sebelum penerapan metode six sigma sebesar 30,020 cup per sejuta produksi dan berada pada level 3.38 sigma. Sedangkan setelah penerapan metode six sigma menggunakan tahapan DMAIC diperoleh nilai DPMO 7,093 cup per sejuta produksi dan berada pada level sigma 3.95. Sehingga pengurangan cacat adalah sebanyak 22,927 cup.
PENDEKATAN LEAN MANUFACTURING UNTUK MENGURANGI WASTE PADA LANTAI PRODUKSI CRUMB RUBBER DI PT DJAMBI WARAS JUJUHAN Fitri, Meldia; Ernita, Tri; Azizah, Faridatul
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 1 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.847 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i1.416

Abstract

PT  Djambi Waras Jujuhan adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi crumb rubber. Pada saat proses produksi masih terjadi waste atau pemborosan yaitu defect, waiting, dan transportation. Untuk mengurangi waste dilakukan pendekatan lean manufacturing, sehingga diketahui penyebab waste pada lantai produksi dengan VALSAT, serta memberikan usulan perbaikan dengan FMEA. Berdasarkan hasil penelitian diketahui penyebab waiting adalah pekerja lamban, kurang teliti, trouble pada mesin, forklift hanya 1, dan cuaca tidak menentu. Penyebab dari defect adalah pekerja kurang teliti, merasa kelelahan, diameter creeper mengecil, rool creeper tumpul, setelan pisau tidak pas, pengaturan suhu tidak tepat, bahan baku kotor, blanket tebal, kadar air bahan baku tinggi, dan hujan. Penyebab dari transportation adalah prosedur kerja tidak dilaksanakan dengan baik, pekerja hanya 1, dan forklift hanya 1. Dari FMEA diketahui nilai RPN tiap-tiap waste adalah waiting sebesar 294, defect sebesar 252, dan transportation sebesar 36. Untuk mengurangi waste disarankan agar mengurangi tenaga kerja, menegur tenaga kerja yang tidak mematuhi peraturan, memilih tenaga kerja yang mempunyai skill bagus sesuai bidang pekerjaannya, peningkatan faktor kontrol, pembenahan metode kerja, dan penambahan alat transportasi.
Analisis Perencanaan Produksi Roti Untuk Memenuhi Permintaan di UD. Bunga Bakery Fitri, Meldia
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 2 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.743 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i2.468

Abstract

Perencanaan produksi dapat didefinisikan sebagai proses untuk memproduksi barang pada suatu periode tertentu sesuai dengan yang diramalkan atau dijadwalkan melalui pengorganisasian sumber daya seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin serta peralatan lainnya. Penentuan jumlah optimal produk yang akan diproduksi menjadi kunci bagi perencanaan produksi yang tepat. Kebutuhan produksi dilakukan untuk memenuhi permintaan pada tingkat biaya yang minimum. Tujuan penelitian ini adalah mengestimasikan (meramalkan) permintaan dimana bisa dijadikan dasar untuk membuat suatu perencanaan produksi, dengan menentukan berapa jumlah produk yang akan dihasilkan, mendayagunakan sumber daya yang terbatas secara efisien. Dan meningkatkan kapasitas produksi guna memenuhi naik turunnya permintaan. Setelah dilakukan peramalan dengan menggunakan metode konstan, linier dan kuadratis roti isian rasa sarikaya, coklat, kelapa, blueberry, nenas dengan metode kesalahan terkecil yakni standard error estimate (SEE) didapatkan metode konstan yang memiliki nilai kesalahan terkecil. Periode berikutnya diramalkan jumlah permintaan roti rasa sarikaya sebesar 464700 bungkus, rasa coklat 1390152 bungkus, rasa kelapa
Usulan Rancangan Tata Letak Gudang Penyimpanan Kantong Semen Menggunakan Metode Shared Storage Meldia Fitri; Dhianada Irsya Putri2
Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Bisnis Vol 3 No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Prodi Sistem Informasi Universitas Dharma Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jteksis.v3i1.219

Abstract

Dalam suatu waktu terdapat permintaan jenis kantong semen (sak) tertentu yang meningkat mengakibatkan terjadinya penyimpanan barang pada area yang kosong di gudang lain yang berada di Gudang Operasional Pabrik (OPS). Hal tersebut disebabkan karena kantong semen (sak) diletakkan secara acak dan sistem penempatan barang yang baru datang, diletakkan pada area yang kosong, dengan tidak memperhatikan barang yang paling banyak dipakai yang diletakkan di pintu masuk-keluar sehingga kapasitas penyimpanan tidak mencukupi dengan pemanfaatan kapasitas gudang belum maksimal. Oleh karena itu untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, maka penulis melakukan penelitian dengan merancang ulang tata letak gudang kantong semen metode shared storage, yaitu dengan menyusun area-area penyimpanan berdasarkan kondisi luas lantai gudang kantong semen saat ini, kemudian diurutkan area yang paling dekat dengan area yang terjauh dari pintu masuk-keluar berdasarkan barang yang paling banyak dipakai. Dari hasil penelitian diperoleh 3 area penyimpanan pada gudang kantong semen 1, dan 2 area penyimpanan pada gudang kantong semen 2, dengan penyusunan pallet yang terdiri dari 3 tingkat sehingga kebutuhan ruang dapat dioptimalkan.
KAJIAN PERBAIKAN POSTUR KERJA DENGAN METODE OWAS (OVAKO WORKING POSTURE ANALYSIS SYSTEM) (Studi Kasus di Pabrik Roti Cimpago Putih) meldia fitri; Widya Laila
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 17, No 2 (2017): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.16 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v17i2.73

Abstract

The roles of human as workers are still dominant in conducting production process, especially that related to manual activities. One of the humans rote is in the procss of displacing  materials. These activities potentially raise various camplaints such as muscle pain and could cause accident at work. Pabrik Roti Cimpago Whit Bread still conduct MMH (Manual Materials Handling) activites in producing bread. These make  the workers get low back pain. Theis research seeks to identify and evaluate inappropriate body posture at work and recommend safe body posture for the workers by using OWAS (Ovako Working Posture Analysis System). Analysis syetem through which 7 working posture were corrected of the 7, 4 posture were classified into category 2 suggerting that they were dangerous for musculoskeletal sytem and 3 postures were classified into category 3 indicating that they were unsafe for musculoskeletal and needed immediate repair. Keywords: work posture, OWAS, improvement work posture.
PEREKAT KAYU LAPIS DARI DAUN LAMTORO (Leucaena Leucocephala) Meldia Fitri
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 16, No 1 (2016): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.781 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v16i1.55

Abstract

Adhesives ( adesive ) is a very important material in the plywood industry, the amount of adhesives commonly used in the industry is an adhesive containing chemicals Urea formaldehyde . Urea Formaldehyde is a chemical compound which, when exposed to heat slightly will cause emissions which produce toxic gases that can pollute the air and cause health problems , can cause respiratory irritation and may even cause cancer .As a substitute for urea formaldehyde can be used natural materials containing tannin , tannin is widely available in a variety of plants , tannin present in the stems , bark , leaves and roots of plants. Manufacture of plywood adhesive of the leaf lamtoro besides environmentally friendly , can also increase the economic value of the leaves lamtoro .The process of making plywood adhesive of the leaf lamtoro by means of extraction with water at a temperature of 70 ° C for 2-5 hours , the adhesive quality test results are as follows : pH 6.8 ; Viscosity (thickness ) 1973.72 cps , density 1.0761 g / ml ; Test appearance ( color adhesive greenish brown , the smell is not overpowering ; does not appear any other materials that affect the adhesive ; content of 21.77 % solids ; gelatinasi time 39 minutes ; strong bonding strength ; the shelf life of one month. The cost of production of plywood adhesives of leaves lamtoro Rp.20.788.322 - with a production capacity of 1100 kg , in order to obtain the production cost of Rp.18 898,- /kg sticking plywood of leaves lamtoro . Keywords: Adhesives, Leaf lamtoro, manufacturing process, quality, cost of production.
PERENCANAAN JUMLAH PRODUKSI OPTIMAL UNTUK MEMBERIKAN PENDAPATAN MAKSIMAL DI PT. CCAI CENTRAL SUMATERA Meldia Fitri; Ali Sutan Nasution
Jurnal Sains dan Teknologi: Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknologi Industri Vol 16, No 2 (2016): JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.528 KB) | DOI: 10.36275/stsp.v16i2.47

Abstract

PT. Coca Cola Amatil Indonesia (CCAI) is a company engaged in the manufacture of soft drinks agro-industry. In the process of production of PT. CCAI has decreased the amount of production in 2013. To overcome this problem, researchers interested in more depth about the function of the simplex method for optimal production quantities and the maximum income that can be obtained by PT. CCAI.Simplex method is a method of solving problems through recalculation linear program (iteration) which measures the same calculation is repeated many times before the optimum solution is achieved. Simplex method is used to solve the case with many decision variables. In this study, the calculation of the simplex method using software lingo10, variable objective function simplex method in this study is the selling price of the product, raw material concentrates, sugar raw materials, raw materials and raw materials CO2 syrup. From the calculations have been done obtained optimal production quantities which produces Coca Cola 295ml many as 440547.8 crates / year, as many as 44604.35 crates Sprite 295ml / 220ml Frestea year and as many as 464847.8 crates / year so thatthe maximum income to be obtained by the company amounted to USD 2.235097 billion.Keywords: production, simplex method, revenue, software lingo10
USULAN PERANCANGAN KURSI PLUS MEJA ERGONOMIS DENGAN PENDEKATAN ANTROPOMETRI Meldia Fitri; Muhammad Ilham Adelino; Frengki Andika Putra
Menara Ilmu Vol 15, No 1 (2021): VOL. XV NO. 1 JULI 2021
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v15i1.2755

Abstract

Kursi merupakan salah satu alat penunjang proses belajar mengajar yang bisa dijumpai oleh santri. Rata-rata setiap harinya santri duduk dan belajar di kelas sekitar 60 menit. Kursi yang digunakan santri dalam proses belajar di MDA Masjid Muhajirin Kampung Tangah adalah kursi kayu dengan alas duduk dan sandaran kayu. Hal ini membuat pengguna kursi merasa tidak nyaman dalam aktivitas MDA karena merasa kelelahan pada saat menggunakan kursi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang kursi plus meja ergonomis sesuai antropometri santri di MDA Masjid Muhajirin Kampung Tangah. Hasil penelitian adalah kursi plus meja di sisi kanan yang bisa dilipat dan dilengkapi busa pada alas duduk dan sandaran kursi dengan ukuran tinggi alas duduk kursi 39,85 cm, panjang alas duduk 39,09 cm, tinggi sandaran punggung 43,76 cm, lebar sandaran duduk 42,62 cm, lebar alas duduk 49,51 cm, tinggi sandaran duduk atau alas meja 26,39 cm, panjang sandaran tangan plus alas meja 51.57 cm.Kata kunci:kursi plus meja, antropometri, ergonomis