AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas komunikasi massa yang digunakan pasangan Jokowi-Ahok dalam Pilkada Jakarta 2012. Khususnya pada jenis efek komunikasi massa yang muncul dari pasangan Jokowi Ahok pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yakni penelitian yang bekerja dengan angka, datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat, frekuensi), dan dianalisis dengan menggunakan statistik untuk menjawab pertanyaan atau hipotesis penelitian yang sifatnya spesifik dan untuk melakukan prediksi bahwa suatu variabel tertentu mempengaruhi variabel yang lain. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada Pilkada DKI Jakarta 2012, pasangan Jokowi-Ahok dalam komunikasi massanya berhasil mempengaruhi simpatisan dan pendukungnya dalam tiga aspek yaitu; aspek kognitif, aspek afektif, dan behavioral.