Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Accelerated Instruction (TAI) di SMK Setia Bhakti Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan bentuk desain Post-Test Only Control Group Design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Administrasi Perkantoran B dan X Administrasi Perkantoran C SMK Setia Bhakti Bandung yang masing-masing berjumlah 35 siswa dan 38 siswa. Alat pengumpulan data untuk hasil belajar siswa diperoleh dengan memberikan tes dalam bentuk soal uraian. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan untuk pengujian hipotesis menggunakan uji t. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dengan menunjukkan = 2,34 sedangkan 1,994 artinya > , maka H₀ ditolak dan H₁ diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Accelerated Instruction (TAI), serta berarti bahwa dengan diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe Team Accelerated Instruction (TAI) ini dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Kata Kunci: Hasil Belajar, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Accelerated Instruction