MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi
Vol 2 No 1 (2019): Medialog

DAYA TAHAN BISNIS MEDIA CETAK DITENGAH MARAKNYA PENGGUNAAN MEDIA ONLINE DI KOTA MAKASSAR (SKH FAJAR DAN SKH TRIBUN TIMUR)

Jeanny Maria Fatimah3), Nur Hasni1), Hafied Cangara2), (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2019

Abstract

Semakin berkembangnya teknologi membuat persaingan industri media cetak  semakin ketat. Surat kabar tak lagi hanya berkompetisi dengan sesama  media cetak, radio, televisi saja namun kehadiran media online juga menjadi saingan bisnis untuk mendapatkan iklan serta menarik perhatian pembaca. Tidak mudah bagi bisnis media cetak seperti surat kabar untuk tetap bertahan ditengah persaingan yang semakin ketat dengan kehadiran media online..Penelitian ini adalah metode  campuran (mixed methods). Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif untuk menganalisa daya tahan bisnis Surat Kabar Harian Fajar dan Surat Kabar Harian Tribun Timur ditengah maraknya penggunaan media online di kota Makassar, sementara untuk menjawab rumusan masalah kedua tentang bagaimana strategi yang dilakukan oleh kedua media tersebut agar tetap bertahan di industri bisnis media cetak dilakukan dengan analisa SWOT. Hasil Penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan pertumbuhan pembaca pada media online, akan tetapi dari segi pertumbuhan iklan media cetak masih bertumbuh jauh dibawah media online. Kehadiran Fajar.com dan TribunNews.com dari segi pembaca memang mengalami peningkatan, akan tetapi pemasukan iklannya tidak sampai 5 % dari omset koran. Sampai saat ini,di kota Makassar pengiklan masih memilih SKH Fajar dan SKH Tribun timur untuk dijadikan media beriklan. Pada posisi seperti ini diperlukan strategi pengembangan produk yang tepat untuk meningkatkan pembaca dan pengingklan . Penentuan strategi alternatif yang dilakukan SKH Tribun Timur dan SKH Fajar diperoleh dari analisa SWOT.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

Medialog

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Medialog: Jurnal Ilmu Komunikasi, diterbitkan dua kali setahun yakni bulan Februari dan Agustus. Menerima artikel yang belum pernah dipublikasikan baik dari hasil penelitian, pemikiran konseptual/teoritis, dan studi tentang berbagai fenonema dalam bidang komunikasi, namun tidak terbatas pada isu-isu ...