Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan pengemasan buah nenas olahan dalam wadah plastik yang tahan panas. Pengemasan seperti ini sangat sederhana dan dapat dilakukan dalam industri kecil atau rumah tangga. Untuk memperpanjang masa simpan buah nenas olahan tersebut, umumnya dilakukan dengan proses pemanasan/sterilisasi, namun proses tersebut dapat mengakibatkan terjadinya susut zat gizi, khususnya vitamin C yang terdapat dalam daging buah nenas. Daya tahan simpan dapat ditentukan dengan salah satu cara, yaitu dengan perhitungan jumlah koloni mikroba/ml yang dapat tumbuh selama penyimpanan. Untuk mengetahui suhu pemanasan/sterilisasi yang sesuai sudah dilakukan suatu penelitian dan hasilnya dapat diterapkan di industri kecil atau rumah tangga. Kadar vitamin C ditentukan secara volumetrik, yaitu titrasi dengan larutan iodium. Jumlah koloni mikroba ditentukan secara total plate count. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanasan/sterilisasi pada suhu 800C selama 15 menit dapat menekan penurunan kadar vitamin C dalam buah nenas olahan dan dapat disimpan selama 1 bulan pada suhu kamar.Kata kunci : Buah nenas, cocktail, sterilisasi, vitamin C, daya tahan simpan
Copyrights © 2005