Cangkang kemiri di beberapa daerah pertanian di Indonesia secara umum belum termanfaatkan dan terbuang begitu saja sebagai limbah. Penelitian ini menjelaskan tentang proses pirolisis biomassa cangkang kemiri menjadi produk cair dan arang. Proses pirolisis lambat di dalam reaktor menggunakan pipa api agar panas yang diterima biomassa dapat lebih seragam. Temperatur dan laju pemanasan divariasikan masing-masing 250,300, 400, 500 dan 600 0C dan laju pemanasan 15, 30, 50 0C/menit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh temperatur dan laju temperatur dalam reaktor terhadap produk asap cair dari cangkang buah kemiri. Yield asap cair tertinggi diperoleh 45.02% pada temperatur 500 0C dengan laju temperatur 50 0C/menit dan yield arang 39,86% pada temperatur 2500C dengan laju pemanasan 150C/menit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada korelasi yang signifikan antara temperatur pirolisis terhadap yield produk pirolisis.
Copyrights © 2015