AbstrakPendidikan selama ini belum berhasil mengatasi krisis sosial, karena pendidikan terlalu terpesona dengan target-target akademis.Pendidikan karakter yang sudah mulai diimplementasi beberapa tahun terakhir oleh pemerintah di sekolah-sekolah formal belum bisa menjawab kebutuhan yang ada.Hal ini disebabkan pendidikan sekolah masih minim dan kesulitan dalam menerapkan aspek moral knowing, feeling dan action secara terintegrasi.Keadaan ini berbeda dengan pendidikan pondok pesantren yang sudah sejak lama sudah menerapkan pendidikan karakter dimana ketiga moral tersebut terbiasa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan ini bisa dilakukan efektif karena adanya contoh dari ustadz atau kiai, dan pendidikan 24 jam berada dalam satu lingkungan yang terintegrasi. Sayangnya model pendidikan karakter ala pesantren ini seolah terlupakan. Padahal ia sudah mengakar lama dalam kehidupan masyarakat. Untuk itu, sudah saat pendidikan karakter mendesak untuk efektif diterapkan dalam mengatasi persoalan sosial dengan melirik kearipan lokal yang ada di pendidikan pesantren. Kata kunci: pendidikan, karakter, pesantren, sosial.
Copyrights © 2015