Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri
Vol 11, No 1 (2019): April 2019

Profil Minyak Biji dari Empat Varietas Rosela Herbal (Hisbiscus sabdariffa var. sabdariffa) Indonesia

Elda Nurnasari (Unknown)
Tantri Dyah Ayu Anggraeni (Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat)
Nurindah Nurindah (Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat)



Article Info

Publish Date
11 Oct 2019

Abstract

Rosela herbal dibudidayakan untuk diambil kalik (kelopak bunga) sebagai bahan baku minuman herbal. Produk samping dari budidaya rosela herbal salah satunya adalah biji rosela. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi komposisi senyawa asam lemak dan kadar minyak biji rosella dari empat varietas unggul rosella herbal (Roselindo 1, Roselindo 2, Roselindo 3, dan Roselindo 4 dan membahas potensinya sebagai bahan pangan). Minyak biji rosella herbal diekstrak dengan cara pengepresan dan analisa profil asam lemak dengan metode GCMS. Biji rosela herbal mempunyai kadar minyak yang cukup tinggi, yaitu antara 23,25 – 27,31%. Asam linoleat, asam oleat, asam palmitat dan asam nonadekanoat adalah asam lemak utama pada empat varietas rosela herbal. Pengelompokan varietas rosela berdasarkan persentase kemiripan kandungan minyak dan asam lemak menunjukkan bahwa Roselindo 1 berada dalam satu kelompok dengan Roselindo 3 dan Roselindo 2 dengan Roselindo 4.  Senyawa asam lemak dari Roselindo 1 dan Roselindo 3 asam adalah dari kelompok asam lemak tak jenuh (UFA) yakni asam linoleat pada Roselindo 1 dan asam oleat pada Roselindo 3.  Senyawa asam lemak utama varietas Roselindo 2 dan Roselindo 4 adalah asam nonadekanoat. Berdasarkan jenis asam lemak tersebut maka minyak biji rosella termasuk dalam kategori minyak yang aman dikonsumsi (edible oil) dan juga berkhasiat bagi kesehatan.Profile of Four Varieties of Indonesian Herbal Roselle (Hisbiscus sabdariffa var. sabdariffa) Herbal roselle is cultivated for calices production as raw material for herbal drinks. One of the by products from herbal roselle cultivation is roselle seeds. This study was conducted to evaluate the composition of fatty acid compounds and roselle seed oil content of four herbal roselle superior varieties (Roselindo 1, Roselindo 2, Roselindo 3, and Roselindo and discuss their potency as a foodstuff 4). Herbal roselle seed oil is extracted using pressing method and analyzing fatty acid profiles using GC-MS method. Herbal roselle seeds have high oil content, i.e., 23.25 - 27.31%. Linoleic acid, oleic acid, palmitic acid and nonadecanoic acid are the main fatty acids in four herbal rosela varieties. The grouping of rosela varieties based on the percentage similarity of oil content and fatty acids shows that Roselindo 1 is in one group with Roselindo 3 and Roselindo 2 with Roselindo 4. The main fatty acids of Roselindo 1 and Roselindo 3 are from a group of unsaturated fatty acids (UFA), namely linoleic acid on Roselindo 1, and oleic acid in Roselindo 3  The main  fatty acid compounds of Roselindo 2 and Roselindo 4 are nonadecanoic acid. Based on these types of fatty acids, rosella seed oil of Roselindo varieties is in the category of edible oil and is also beneficial for health.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

BULTAS

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal ilmiah nasional yang dikelola oleh Balai Penelitian Tanaman Pemanis, dan Serat, Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan untuk menerbitkan hasil penelitian dan pengembangan, dan tinjauan (review) tanaman pemanis, serat buah, serat batang/daun, tembakau, dan minyak industri. Buletin ini ...