Hidroponik adalah salah satu usaha mengembangbiakkan tanaman tanpa media tanah. Sementara hidroponik indoor adalah penanaman hidroponik yang berada di dalam ruangan yang minim sinar matahari. Hal yang perlu diperhatikan dalam hidroponik indoor adalah pengaturan penyinaran tanaman dan nutrisi. Oleh karena itu untuk menjaga agar tanaman memperoleh cahaya yang cukup digunakanlah lampu growing lights. Durasi penyinaran harus disesuaikan dengan kebutuhan tanaman terhadap cahaya. Untuk mempermudah pengembangbiakan hidroponik diterapkan automasi dalam menyala-matikan lampu growing light melalui sistem berbasis mikrokontroller. Untuk komunikasi pengguna dengan sistem, digunakanlah SMS gateway. Melalui SMS gateway pengguna dapat mengetahui kondisi nutrisi (dalam hal ini ketinggian air) dan status penyinaran (kondisi on/off), serta dapat memberi perintah untuk menyalakan/mematikan growing light secara manual. Metode yang digunakan dalam mengembangkan system ini adalah rapid prototyping. Dengan mengimplementasikan sistem hidroponik indoor, dalam ruangan tertutup tanpa sinar matahari tanaman pakchoy dapat tumbuh setinggi 2 cm dan memiliki 2-3 helai daun dalam sepekan, sementara tanpa sistem tanaman pakchoy mengalami etiolasi tumbuh 5 cm pada 3 hari pertama, selanjutnya layu dan mati. Penelitian ini menghasilkan alat automasi hidroponik indoor dengan campur tangan manusia yang minimum, dimana alat ini adalah yang pertama dikembangkan di Indonesia.
Copyrights © 2019