Abstrak Saat ini olahraga futsal sedang populer pada masyarakat Indonesia, bahkan menjamur hingga ke kalangan mahasiswa. Seiring menjamurnya lapangan futsal, membuat banyak pengelola lapangan giat mengadakan turnamen baik umum, instansi pemerintah, hingga antar universitas. Banyak team futsal yang potensial, gagal k arena faktor mental. Faktor kecemasan yang dimiliki individu pemain berpengaruh terhadap penampilan team secara menyeluruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab kecemasan, gejala kecemasan, upaya untuk menguranginya, dan dampak yang ditimbulkan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah dua mahasiswa yang tergabung dalam team futsal Psychosoccer Universitas Ahmad Dahlan. Sedangkan untuk triangulasi data, peneliti menggunakan perbandingan data dan tiga orang significant person. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur dan observasi partisipan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab kecemasan pemain futsal adalah minimnya pengalaman bermain dalam turnamen, takut akan kegagalan, takut mengalami cidera, intimidasi suporter lawan, dan ketidaktahuan pemain terhadap informasi pertandingan. Gejala kecemasan yang dialami subjek adalah tidak konsentrasi, sulit memahami instruksi, ragu-ragu dalam mengambil keputusan, otot kaku, keringat dingin, dan fisik menurun. Upaya yang dilakukan subjek adalah relaksasi, pengalihan kognitif, dan tim support. Sedangkan dampak yang ditimbulkan kecemasan terhadap subjek adalah cepat lelah, menurunnya kondisi tubuh, kebimbangan, koordinasi otot dan otak tidak berjalan baik. Kata kunci: Kecemasan, Pemain Futsal   Â
Copyrights © 2013