MetaKom : Jurnal Kajian Komunikasi
Vol 1 No 2 (2017): 2nd Edition

MEMBINGKAI PRAKTIK POLITIK DAN IDENTITAS DALAM MEDIA SIBER INDONESIA

Siti Sarohmawati (Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Lampung)
Abdul Firman Ashaf (Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Lampung)



Article Info

Publish Date
02 Nov 2017

Abstract

Sebuah penelitian untuk mendapatkan gambaran secara deskriptif melalui pendekatan kualitatif, mengenai sikap media terhadap isu politik dan agama Islam. Lebih khusus studi analisis framing terkait kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang mengemuka ke publik pada bulan Oktober 2016. Dimana fokus penelitian ditujukan kepada dua media yakni Republika.co.id dan Metrotvnews.com. Bersumber kepada kedua media, ditemukan sebanyak 1.119 artikel berita kasus dugaan penistaan agama pada Republika.co.id. sedangkan pada Metrotvnews.com ditemukan sebanyak 628 artikel berita. Merujuk kepada teori Agenda Setting terkhusus agenda media, kedua media terlihat turut mengagendakan kasus dugaan tersebut. Melalui sampel artikel berita sebanyak 20 artikel dari masing – masing kedua media, kemudian dianalisis menggunakan 4 tahap analisis framing Robert N. Entman. Empat tahap tersebut yakni define problems, causal interpretation, moral evaluation, serta treatment recommendation. Ditemukan bahwa terdapat perbedaan sikap yang tercermin melalui teks berita. Republika.co.id mengidentifikasi masalah ini pada etalase hukum, kemudian pada Metrotvnews.com masalah dinilai berada pada ranah politik. Kata Kunci : Analisis Framing, Ahok & Al Maidah ayat 51, Agenda Setting, Sikap Media

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

metakom

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Social Sciences

Description

Jurnal MetaKom merupakan peer-reviewed journal yang diterbitkan oleh Jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Lampung. Jurnal Kajian Komunikasi MetaKom menampung pemikiran-pemikiran dan hasil penelitian dari komunitas akademis. Terbit dua kali setahun, Jurnal MetaKom diharapkan mampu ...