Kemampuan motorik dibutuhkan dalam mengembangkan kesanggupan anak untuk mempertinggi daya kerja. Asumsi bahwa kebutuhan motorik anak akan terpenuhi di lingkungan sekolah dengan adanya kurikulum Pendidikan Jasmani,Olahraga dan Kesehatan perlu dibuktikan melalui kualitas motorik yang dimiliki. Antusias bergerak bebas seringkali membuat siswa acuh terhadap instruksi gerak yang benar. Dampaknya berupa salah tafsir akan instruksi guru, perhatian tidak terpusat dan kurang paham akan tugas gerak karena apa mereka dengar dan alami, terpisah dalam pembentukan konsep gerak. Penggunaan media dalam pembelajaran sangat membantu guru dalam menyajikan materi yang akan disampaikan, mengefektifkan komunikasi dan interaksi antar guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Media yang digunakan berupa activity cards atau kartu bergambar gerakan senam dengan beragam tema yang diterapkan dalam pembelajaran senam. Tujuan Penelitian ini untuk melihat pengaruh gymnastic activity cards dalam meningkatkan motor ability siswa SDN Kompleks IKIP I Makassar. Dengan muatan tugas gerak senam yang mengembangkan kemampuan lokomotor, non lokomotor dan gerak manipulatif. Metode yang digunakan adalah pre eksperimen dengan pretest posttest design. Pengukuran data motorik melalui tes lari 40 meter, tes zig zag run, tes wall pass, tes stork stand balance, dan tes standing broad jump pada 40 orang sampel. Data menunjukkan nilai t?hitung = 2,25 > dari t?tabel = 2,022 dengan nilasignifikansi 0,03 < ? 0,05 jadi dapat diartikan pembelajaran menggunakan Gymnastic activity Cards yang diberikan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motor ability siswa..
Copyrights © 2019