BANGUNAN (Jurnal Berkala Jurusan Teknik Sipil UM)


Penggunaan Batas-batas Atterberg Sebagai Dasar untuk Memprediksikan Kualitas Tanah

I Wayan Jirna (Universitas Negeri Malang)



Article Info

Publish Date
25 Feb 2009

Abstract

Tanah adalah merupakan himpunan dari mineral, bahan organik, dan endapan-endapan yang relatif lepas ( loose), yang terletak di atas batuan dasar (bedrock) (Hardyatmo, 1992). Pada kenyataan di lapangan tanah mempunyai kandungan mineral maupun bahan organik yang tidak sama untuk tempat yang berbeda. Kandungan lempung dan bahan organik yang berbeda berpengaruh terhadap konsistensi tanah atau batas-batas Atterbergnya. Batas-batas Atterberg, antara lain: Liquid Limit (LL). Plasticity (PL), dan Shrinkage Limit (SL), dapat digunakan untuk memprediksi jenis tanah. Tanah yang mempunyai PI > 17 termasuk tanah lempung. Dan untuk tanah yang mempunyai batas cair lebih besar dari 300% ada kecenderungan lempung tersebut mengandung mineral montmorillonite. Disamping itu ada hubungan yang signifikan antara batas-batas Atterberg dengan kadar bahan organik, lempung, dan kandungan mineral montmorillonite.

Copyrights © 0000






Journal Info

Abbrev

bangunan

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal BANGUNAN diterbitkan sejak tahun 1994 oleh segenap civitas akademika Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Malang dengan judul BANGUNAN. Dengan No. ISSN 0852-2480, Jurnal Bangunan terbit minimal 1 (satu) kali setahun berisi gagasan konseptual, kajian teori, praktik, penelitian, dan ...