Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji perbedaan reaksi pasar terhadap perubahan arus kas yang diumumkan oleh emiten. Jika terdapat perbedaan, apakah perbedaan tersebut signifikan? Dari 229 perusahaan sampel yang terdaftar di BEI tahun 2001-2005, sebanyak 113 perusahaan mengumumkan peningkatan arus kas dan 116 perusahaan mengumumkan penurunan arus kas. Perhitungan abnormal return dilakukan dengan menggunakan market adjusted model sedangkan untuk menguji hipotesis digunakan independent sample t-tes. Hasil pengujian menunjukkan bahwa para pelaku pasar bereaksi searah dengan perubahan arus kas dan reaksi pasar lebih besar terhadap peningkatan arus kas dibandingkan terhadap penurunan arus kas, namun reaksi pasar terhadap peningkatan dan penurunan arus kas tersebut tidaklah berbeda secara signifikan. Kata kunci: arus kas, return, abnormal return
Copyrights © 2011