Farmaka
Vol 16, No 1 (2018): Suplemen Juni

Penggunaan Monomer Asam Itakonat pada Molecularly Imprinted Polymer (MIP)

TRAJU NINGTIAS DWI UTARI (Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran)
Eli Halimah (Department Farmakologi dan Farmasi Klinik, Fakultät Farmasi, Universities Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
11 Aug 2018

Abstract

Molecularly Imprinted Polymer(MIP) merupakan polimer yang dapat mengenali sisi pengenalmolekul targetnya. Aplikasi MIP telah banyak digunakan, antara lain untuk identifikasi antibiotik, pemurnian obat, analisis lingkungan dan makanan. Parameter yang menentukan sifat MIP salah satunya adalah jenis monomer yang digunakan sehingga pemilihannya harus dilakukan dengan hati-hati. Metode yang dapat digunakan dalam penentuan monomer yaitu metode komputasi. Studi ini bertujuan untuk melihat nilai binding energymonomer asam itakonat terhadap berbagai templateyang digunakan pada pembuatan MIP. Berdasarkan hasil review, monomer asam itakonat dapat digunakan untuk templateglibenklamid, andrografolid, deoxynivanelol, MC-LR, dan endotoksin. Kata kunci:Molecularly Imprinted Polymer(MIP), Asam itakonat

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

farmaka

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Health Professions Immunology & microbiology Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Farmaka is replacement for Pharmaceutical Bulletin, published since 1991, with a frequency of four times a year. Editors accept scholarly works of research results and literature review which was closely related to the science, pharmaceutical technology and ...