NALARs
Vol 19, No 1 (2020): NALARs Volume 19 Nomor 1 Januari 2020

TINJAUAN KRITIS: RESTORASI MINOR DAN MAYOR PADA HUNIAN TRADISIONAL CAGAR BUDAYA DI INDONESIA STUDI KASUS RUMAH TUO KAMPAI NAN PANJANG DAN RUMAH WAE REBO

Ari Widyati Purwantiasning (Program Studi Arsitektur Universitas Muhammadiyah Jakarta jalan cempaka putih tengah 27 jakarta 10510)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2019

Abstract

Tulisan ini merupakan sebuah tinjauan kritis tentang penerapan restorasi minor dan mayor pada hunian tradisional terutama yang ditetapkan menjadi cagar budaya di Indonesia. Studi kasus yang terpilih untuk diulas dalam tulisan ini adalah Rumah Tuo Kampai Nan Panjang yang terdapat di Sumatera Barat dan Rumah Wae Rebo yang terdapat di Flores. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk dapat memahami lebih dalam tentang praktek kegiatan restorasi baik minor dan mayor terutama pada bangunan cagar budaya, dimana dalam hal ini difokuskan pada bangunan hunian tradisional. Metode yang digunakan dalam tinjauan kritis ini adalah kualitatif naratif deskriptif, dimana penulis memaparkan secara deskriptif kedua studi kasus dengan mengacu pada panduan Undang-Undang Cagar Budaya Indonesia No. 10 Tahun 2011 dan panduan prinsip-prinsip konservasi cagar budaya di Cina yang dianggap memiliki similaritas dalam penerapannya. Kata Kunci: restorasi minor, restorasi mayor, cagar budaya, Rumah Tuo Kampai Nan Panjang, Rumah Wae Rebo

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

nalars

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

NALARs is an architecture journal which presents articles based on architectural research in micro, mezo and macro. Published articles cover all subjects as follow: architectural behaviour, space and place, traditional architecture, digital architecture, urban planning and urban design, building ...