<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran NHT dalam meningkatkan hasil belajar siswa tentang materi penjumlahan dua pecahan berpenyebut tidak sama. (2) mengetahui proses peningkatan hasil belajar siswa pada materi penjumlahan dua pecahan berpenyebut tidak sama. (3) mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa pada materi penjumlahan dua pecahan berpenyebut tidak sama.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Analitik melalui Penelitian Tindakan Kelas, yaitu studi yang digunakan untuk mengumpulkan data, mendeskripsikan, mengolah, menganalisa, menyimpulkan dan menafsirkan data sehingga memperoleh gambaran yang sistematis.Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together cocok untuk diterapkan pada materi penjumlahan dua pecahan berpenyebut tidak sama dalam pembelajaran Matematika. Diperoleh bahwa pada pra siklus hanya 43,18% atau 19 siswa yang nilainya di atas KKM yang ditetapkan, kemudian pada siklus 1 meningkat menjadi 61,36% atau 27 siswa yang nilainya di atas KKM, dan pada siklus 2 menjadi 100% atau 44 siswa yang nilainya di atas KKM. Aktivitas guru menunjukkan bahwa pada siklus 1 secara umum sudah baik, namun dalam hal memotivasi siswa guru masih kurang optimal, sehingga siswa kurang aktif dan dalam mengikuti KBM. Kekurangan pada siklus 1 ini kemudian diperbaiki pada siklus 2 dan aktivitas guru pada siklus 2 secara umum sudah baik.]]>
Copyrights © 2020
