Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam metode pembinaan dan penyadaran korban penyalahgunaan Narkotika, Psikotoprika, dan Zat Adiktif (NAPZA) di Pondok Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya, Jawa Barat. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus (case study). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan dan penyadaran korban penyalahgunaan NAPZA melalui metode Zikrullah. Zikrullah dimaksudkan sebagai alat penenang hati, penyembuhan segala penyakit hati, pembersih hati, dan sebagai alat peningkatan iman kepada Allah. Adapun materi rehabilitasi meliputi mandi malam atau mandi taubat, shalat-shalat wajib dan sunah, zikir, membaca Alqur’an, riyadlah, pengajian rutun mingguan dan bulanan, do’a-do’a, dan pembelajaran tentang keilmuan seperti Fiqh, Tauhid, Akhlak, dan Tashawuf. Kata Kunci: PP Suryalaya, Inabah, Rehabilitasi, NAPZA
Copyrights © 2013