Jurnal Kedokteran Brawijaya
Vol 28, No 1 (2014)

Polifenol Buah Tin (Ficus carica Linn) Menghambat Peningkatan Kadar MCP-1 pada Tikus dengan Diet Tinggi Lemak

Lukitasari, Noorma (Unknown)
Ratnawati, Retty (Unknown)
Lyrawati, Diana (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Mar 2014

Abstract

Diantara beberapa jalur patogenesa terjadinya aterosklerosis, salah satu mekanismenya disebabkan karena stres oksidatif yang disebabkan ketidakseimbangan antara oksidan dan antioksidan. Buah tin (Ficus carica Linn) mengandung polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian polifenol buah tin dapat mencegah aterosklerosis melalui penghambatan peningkatan kadar MCP-1 serum. Penelitian menggunakan desain Post test only, dimana 25 ekor sampel tikus galur Wistar jantan dibagi dalam 5 kelompok dan diberi perlakuan selama 65 hari. Kelompok 1-5 merupakan secara berurutan merupakan kelompok kontrol negatif (diet normal), kontrol positif (diet tinggi lemak), dosis A (diet tinggi lemak+polifenol buah tin 4,5 mg/hari), dosis B (diet tinggi lemak + polifenol buah tin 9 mg/hari) dan dosis C (diet tinggi lemak + polifenol buah tin 18 mg/hari). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar MCP-1serum pada kelompok kontrol positif meningkat sebesar 1,21% dibanding kelompok kontrol negatif. Pemberian polifenol buah tin pada dosis 9 mg/hari menurunkan kadar MCP-1 sebesar 0,88% dibanding dengan kelompok yang diberi diet tinggi lemak (p=0,000),  dan pada dosis 18 mg/hari kadar MCP-1 sudah kembali normal. Dapat disimpulkan bahwa pemberian polifenol buah tin mampu menghambat peningkatan kadar MCP-1 serum tikus Wistar yang diberi diet tinggi lemak secara bermakna, dengan hasil maksimal pada dosis 18 mg/hari.Kata Kunci: Aterosklerosis, ficus carica, MCP-1 serum, polifenol

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

jkb

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

JKB contains articles from research that focus on basic medicine, clinical medicine, epidemiology, and preventive medicine (social medicine). ...