Urania Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir
Vol 23, No 3 (2017): Oktober 2017

Pengaruh Penambahan Ion Sulfat Terhadap Rekoveri Pemisahan Uranium Menggunakan Metode Kolom Penukar Anion

Boybul, Boybul (Unknown)
Yanlinastuti, Yanlinastuti (Unknown)
Anggraini, Dian (Unknown)
Br. Ginting, Aslina (Unknown)
Nugroho, Arif (Unknown)
Kriswarini, Rosika (Unknown)



Article Info

Publish Date
07 Dec 2017

Abstract

Pada penelitian sebelumnya telah diperoleh rekoveri pemisahan uranium sebesar 68,2137 % dengan metode kolom penukar anion menggunakan pelarut HCl 12 N. Dalam usaha untuk meningkat rekoveri tersebut maka dilakukan optimasi parameter pemisahan uranium dengan pelarut campuran HCl dan Na2SO4. Larutan standar uranyl nitrat sebanyak 500 µL digunakan sebagai umpan dengan larutan HCl variasi konsentrasi 6 N; 9 N; 12 N dan larutan Na2SO4 variasi konsentrasi 500 ; 1000 ; 1500 ; 2000 ; 2500 dan 3500 ppm sebagai larutan pereaksi. Dalam proses penukar anion, uranium terikat dalam resin dalam senyawa kompleks [UO2(SO4 )3]4- dan [UO2(SO4 )2]2-, kemudian dielusi menggunakan larutan HCl encer 0,15 N sebanyak 15 mL. Hasil elusi dipanaskan sampai hampir kisat dan ditambahkan 1 mL larutan HCl pekat untuk dilakukan proses elektrodeposisi. Planset stainless steel yang telah terdeposisi uranium kemudian dicacah menggunakan spektrometer alpha. Hasil pengukuran isotop uranium diperoleh kandungan 235U yang paling besar pada penggunaan pelarut HCl 9 N dan Na2SO4 1500 ppm dengan rekoveri pemisahan sebesar 95,7124 %. Optimasi parameter pelarut HCl 9 N dan Na2SO4 1500 ppm selanjutnya digunakan untuk pemisahan uranium di dalam PEB U3Si2/Al pasca iradiasi. Supernatan U3Si2/Al potongan bagian top, middle, dan bottom dipipet masing-masing sebanyak 500 µL sebagai umpan, kemudian dimasukkan ke dalam kolom penukar anion yang telah diberi resin Dowex-Cl sebanyak 1 gram. Dari hasil pemisahaan diperoleh kandungan isotop 235U pada PEB U3Si2/Al pascairadiasi potongan bagian top, middle, dan bottom masing-masing sebesar 13265,7866 µg/gPEB; 6923,9248 µg/gPEB; dan 12332,4175 µg/gPEB. Penggunaan pelarut HCl 9 M dan Na2SO4 1500 ppm dalam metode kolom penukar anion dapat meningkatkan rekoveri pemisahan uranium dari 68,2137 % menjadi 95,7124 %.Kata kunci: pemisahan, uranium, rekoveri,  pelarut  HCl dan Na2SO4

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

urania

Publisher

Subject

Materials Science & Nanotechnology

Description

Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir URANIA adalah wahana informasi tentang daur bagan bakar nuklir yang berisi hasil penelitian, pengembangan dan tulisan ilmiah terkait. terbitan pertama kali pada tahun 1995 dengan frekuensi terbit sebanyak empat kali dalam setahun yakni pada bulan Januari, April, ...