Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM) CENDEKIA UTAMA
Vol 7, No 2 (2020): JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama

UJI INSTRUMEN BREASTFEEDING ATTRITION PREDICTION TOOL (BAPT) UNTUK DETEKSI PENYAPIHAN DINI PADA IBU NIFAS DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Daris Sa’adah (Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta)
Sholaikhah Sulistyoningtyas (Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta)



Article Info

Publish Date
12 Mar 2020

Abstract

Air susu ibu (ASI) Merupakan sumber makanan terbaik bagi bayi usia 0-6 bulan. Persentase kejadian penyapihan dini sebanyak 76% pada bayi di Indonesia. Dan  31,36% anak sakit karena tidak menerima ASI eksklusif. Breastfeeding Attrition prediction Tool salah satu instrumen yang digunakan untuk deteksi penyapihan dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah instrumen Breastfeeding Attrition Prediction Tool efektif  untuk mendeteksi penyapihan dini pada ibu nifas di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif menggunakan desain korelatif untuk mengetahui kesahihan instrumen Breastfeeding Attrition Prediction Tool terjadinya penyapihan dini oleh ibu nifas. Populasi serta sampel penelitian adalah ibu nifas yang dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan Desember 2018 dengan jumlah 30 responden. Breastfeeding Attrition Prediction Tool (BAPT) dapat digunakan untuk mengukur risiko terjadinya penyapihan dini ibu nifas di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Terdapat 83,33% ibu nifas yang tidak berisiko melakukan penyapihan dini. Kejadikan penyapihan dini pada ibu nifas adalah tidak melakukan penyapihan dini sebesar 90,00%. Instrumen Breastfeeding Attrition Prediction Tool (BAPT) dapat digunakan untuk mengukur risiko penyapihan dini pada ibu nifas. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk mendeteksi penyapihan dini sehingga dapat membantu tenaga kesehatan untuk memberikan asuhan yang sesuai kebutuhan ibu dan bayi. Kata Kunci : ASI, Breastfeeding Attrition Prediction Tool, Penyapihan Dini

Copyrights © 2020