Jurnal GEOSAPTA
Vol 6, No 1 (2020): Januari 2020

ANALISIS MODEL ESTIMASI NET PRESENT VALUE PADA PENJADWALAN PENAMBANGAN TERBUKA BATUBARA PIT 11 PT ARUTMIN INDONESIA SITE KINTAP KABUPATEN TANAH LAUT

Fitria Handayani Amar (Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)
Nurhakim Nurhakim (Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)
Romla Noor Hakim (Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Lambung Mangkurat)



Article Info

Publish Date
31 Jan 2020

Abstract

PT Arutmin Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri pertambangan. PT Arutmin Indonesia memiliki kontrak  PKP2B dengan umur kontrak yang berakhir pada  2 November 2020. Penelitian dilakukan disalah satu area PKP2B PT Arutmin yaitu pit 11 di site Kintap. Pada pit 11 akan dilakukan eksploitasi dengan melakukan penjadwalan penambangan yang dipertimbangkan berdasarkan analisis kriteria ekonomi. Analisis kriteria ekonomi pada pit 11 digunakan analisis kriteria net present value (NPV).Pada penelitian proyek penambangan pit 11 terdiri atas dua general description yaitu penjadwalan penambangan dan analisis net present value. Penjadwalan penambangan dikerjakan dengan bantuan aplikasi perangkat lunak Xpac 7.14, dimana penjadwalan disimulasikan menjadi 2 simulasi berdasarkan penempatan fleet untuk menentukan penjadwalan penambangan berdasarkan target produksi.  2 simulasi penjadwalan akan diestimasikan berdasarkan forecast rain delay menjadi 3 skenario yaitu skenario 1 pada saat minimum rain delay, skenario 2 pada saat average rain delay, dan skenario 3 maximum rain delay. Dari masing-masing simulasi penjadwalan penambangan akan didapat target produksi batubara, volme overburden dan penentuajn jarak pengangkutan yang akan dianalisis tigkat keekonomisannya berdasarkan kriteria net present value dengan pertimbangan biaya (cost) penambangan dan pendapatan (revenue) dengan komoditas harga batubara (coal price) dan discount rate yang berlaku di PT Arutmin Indonesia. Dengan menggunakan SImulasi 1, penambangan akan berlangsung selama 10 bulan (skenario 1 dan 2 ), dan 11 bulan (skenario  3). Adapun bila menggunakan Simulasi 2, penambangan akan berlangsung selama 12 bulan (skenario 1), 14 bulan (skenario 2) dan 15 bulan (skenario 3Hasil Nilai NPV dari masing-masing simulasi 1 dan 2 didapat untuk skenario 1 nilai NPV yaitu $  29,608,151.48  skenario 2 besar NPV yaitu $29,589,419.87 , dan skenario 3 besar NPV yaitu $ 29,552,139.84. Sedangkan hasil dari simulasi 2 untuk skenario 1 didapat besar NPV yaitu $ 29,552,139.30 , skenario 2 besar NPV yaitu $  29,271,760.24 dan skenario 3 besar NPV yaitu $ 29,150,450.08. Berdasarkan hasil perbandingan, nilai NPV terbesar akan didapatkan bila penjadwalan penambangan dilaksanakan dengan Simulasi 1 yaitu penjadwalan produksi dilakukan dengan menempatkan 2 fleet di pit 11A kemudian dilanjutkan 2 fleet di Pit 11BKata-kata kunci: Fleet, Forecast Rain Delay, Cost, Revenue, Coal Price, Discount Rate, Net Present Value

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

geosapta

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Energy Engineering Environmental Science

Description

Jurnal Geosapta- Geosapta is a scientific period journal which is published in every January and July every year, contains scientific articles on Geosciences for Mining Applications from Exploration & Geology, Geomechanics, Coal and Mineral Processing, Management and Mineral-Coal Economic, and ...