Otentikasi (authentication) merupakan identifikasi yang dilakukan oleh masing-masing pihak yang saling berkomunikasi, maksudnya beberapa pihak yang berkomunikasi harus mengidentifikasi satu sama lainnya. Informasi yang didapatkan oleh satu pihak dari pihak lain harus diidentifikasi untuk memastikan keaslian informasi yang diterima. Tanda tangan digital adalah suatu mekanisme otentikasi yang memungkinkan pembuat pesan menambahkan sebuah kode yang bertindak sebagai tanda tangannya. Skema yang dapat digunakan untuk melakukan proses tanda tangan digital terhadap suatu pesan juga bermacam - macam. Skema otentikasi dan tanda tangan digital Schnorr merupakan skema tanda tangan digital yang mengambil keamanan dari permasalahan menghitung logaritma diskrit. Masalah pertama, membuktikan keaslian dokumen, dapat dilakukan dengan teknologi pemberian cap air dan tanda tangan digital. Pemberian cap air juga dapat digunakan untuk menjaga hak milik intelektualitas, yaitu dengan menandai dokumen atau hasil karya dengan ?tanda tangan? pembuat. Masalah kedua biasanya berhubungan dengan akses kontrol, yaitu berkaitan dengan pembatasan orang yang dapat mengakses informasi. Dalam hal ini pengguna harus menunjukkan bukti bahwa memang dia adalah pengguna yang sah, misalnya dengan menggunakan kata sandi aspek/servis dari security biometric (ciri-ciri khas orang), dan sejenisnya. Dalam penelitian ini melakukan simulasi otentikasi digital signature dengan menerapkan metode hash SHA 1, tanda tangan digital tidak mudah untuk di kelabui. Kata kunci: Authentication, Digital Signature, Encryption
Copyrights © 2020