Budaya organisasi diyakini merupakan faktor penentu terhadap kesuksesan kinerja yang memeliki keterkaitan dengan kulaitis pelayanan. Kualitas pelayanan rumah sakit dapat dilihat dari kecepatan pelayanan, keramahan, efektifitas tindakan, serta kondisi yang dapat menciptakan kenyamanan bagi pasien dan pengunjung. Salah satu bentuk kualitas ini diukur dari ketepatan dalam tindakan pemberian obat. Six rights dalam pemberian obat meliputi tepat klien, obat, dosis, waktu, cara/rute dan ditambah dengan tepat dokumentasi agar tidak terjadi medication error. Hasil uji Chi-Squarebudaya organisasai diperoleh nilai p (0,003; 0,001). artinya terdapat pengaruh budaya organisasi dengan dengan ketepatan pemberian obat.
Copyrights © 2020