Latar belakang: Kasus Tetanus neonatorum di Indonesia dari tahun ke tahun cukup meningkat karena masih banyak d provinsi-provinsi terdapat kasus bayi meninggal akibat perawatan tali pusat yang menggunakan alkohol atau iodium. Tujuan: Tujuan ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, pendidikan dan usia ibu nifas dengan perawatan tali pusat di Rumah Sakit Muhammdiyah Palembang tahun 2019. Metode: Penelitian menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan ”cross sectonal”. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Accidental Sampling yaitu pengambilan sempel yang kebetulan ada saat penelitian ini dilakukan yang berjumlah 38 Orang. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan chi square. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai Oktober 2019. Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik chi square pada tingkat kemaknaan α=0,05 didapatkan pada variabel pengetahuan ibu dengan perawatan tali ρ value =0,936 > 0,05, artinya tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu dengan perawatan tali pusat. Pe ndidikan ρ value = 0,789 > 0.05, usia ibu ρ value = 0.500 > 0,05, artinya tidak ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan perawatan tali pusat. Saran: Diharapkan untuk tenaga kesehatan di Rumah Sakit Muhammdiyah Palembang dapat memberikan penyuluhan kepada pasien mengenai perawatan tali pusat yang benar sehingga responden dapat memperoleh pengetahuan yang baik tentang perawatan tali pusat. Kata Kunci : Perawatan Tali Pusat, Pengetahua, Pendidikan, Usia
Copyrights © 2020