ABSTRAK Bukti audit dibutuhkan oleh auditor untuk memperkuat pernyataan yang diberikannya, pada saat mengevaluasibukti, auditor harus memiliki sikap skeptis, sikap skeptis setiap auditor berbeda-beda, salah satu yangmempengaruhinya adalah pengalaman audit dari seorang auditor, karena kurangnya pengalaman dalammelakukan audit beberapa auditor di Kantor Akuntan Publik di Wilayah Bandung tidak hati-hati ketikamelakukan evaluasi atas bukti audit, salah satunya penyebabnya adalah masih lemahnya sikap skeptisme. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengalaman audit terhadap skeptisme profesionalauditor yang berdampak dalam mengevaluasi bukti audit, untuk memecahkan masalah tersebut digunakan metodepenelitian deskriptif verifikatif, sedangkan untukĀ pengujian hipotesis menggunakan Structural Equation Modelingsebagai alat bantu dalam pengambilan keputusan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 32 Auditor dari 10 Kantor Akuntan Publik yang berada diWilayah Bandung melalui pengisian kuesioner, hasilnya adalah semakin sering auditor melakukan audit, semakinbanyak pengalaman audit, maka akan meningkatkan sikap skeptisme auditor dalam mengevaluasi bukti auditsecara kompeten dan cukup.
Copyrights © 2018