Jurnal CARE
Vol 8, No 1 (2020)

PENANGANAN ANAK USIA DINI DENGAN GANGGUAN PERKEMBANGAN BAHASA EKSPRESIF DI KB AL AZKIA LAB FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN IAIN PURWOKERTO

Almi Kurniasari (Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto)
Ellen Prima (Fakultas Dakwah IAIN Purokerto)



Article Info

Publish Date
27 Jun 2020

Abstract

AbstractExpressive language development disorders can be termed with difficulty in expression, where the child can understand what others are saying, but it is difficult for him to put words together to reciprocate and it is difficult to say what he is about to say. This study aims to identify cases with impaired speech and expressive language development and to find out the efforts of educators and parents in dealing with children who experience speech and expressive language disorders. This research is field research using a descriptive qualitative approach. The data source in this study is Al-Azkia KB students aged 3 years and 4 years. The results of this study indicate the efforts made by educators and parents in handling expressive language development disorder namely; a) Affirmation of vocabulary; b) Tells the child's previous experience and Asked; c) Early literacy; d) Labeling; e) Cooperation with parents; f) Give the child time to Play Gadgets and watch television; and the factors that influence the development of expressive speech and language disorders.Keywords: Speech and Expressive Language disorders, Language development, Handling Early ChildhoodAbstrakGangguan perkembangan bahasa ekspresif dapat diistilahkan dengan kesulitan berekspresi, di mana anak dapat memahami apa yang dikatakan orang lain, tetapi sulit baginya untuk menempatkan kata secara bersama-sama untuk membalasnya serta kesulitan untuk mengatakan apa yang hendak ia katakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kasus dengan gangguan perkembangan bicara dan bahasa ekspresif serta untuk mengetahui usaha-usaha pendidik dan orang tua dalam mengatasi anak yang mengalami gangguan bicara dan bahasa ekspresif. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan jenis pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah murid KB Al-Azkia yang berusia 3 tahun dan 4 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan usaha yang dilakukan oleh pendidik dan orang tua dalam penanganan gangguan perkembangan bahasa ekspresif yaitu dengan; a) Penegasan kosa kata; b) Bercerita pengalaman anak sebelumnya dan Bertanya; c) Literasi sejak dini; d) Labeling; e) Kerjasama dengan orang tua; f) Memberi waktu kepada anak untuk Bermain Gadget dan menonton televisi; serta faktor-faktor yang mempengaruhi gangguan perkembangan bicara dan bahasa ekspresif.Kata Kunci: Gangguan Bicara dan Bahasa Ekspresif, Perkembangan Bahasa, Penanganan Anak Usia Dini

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JPAUD

Publisher

Subject

Education

Description

JURNAL CARE is a scientific journal on Early Childhood Education that aims to communicate research results of professors, teachers, practitioners, and scientists in the field of early childhood education covering the fields of basic teaching in preschool, applied science and analytical-critical ...