Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pengaruh kurs Rp/USD dan tingkat diskonto yang ditetapkan Bank Indonesia, terhadap ekspor non migas Indonesia dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2018. Untuk mencapai tujuan tersebut maka dilakukan pengumpulan data sekunder yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik Indonesai, dilanjutkan dengan mengolah data untuk memformulasi model regresi berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan uji t untuk menguji secara parsial pengaruh kurs RP/USD dan tingkat diskonto terhadap ekspor non migas Indonesia, dan uji F untuk menguji secara simultan pengaruh kurs Rp/USD dan tingkat diskonto terhadap ekspor non migas indonesia pada tingkat kepercayaan 95 persen, dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2018. Hasil uji hipotesis ditemukan bahwa secara parsial kurs RP/USD berpengaruh signifikan terhadap ekspr non migas Indonesia, dengan besarnya koefisien regresi sebesar -0,091 artinya bila nilai rupiah mengalami depresiasi sebesar 1 persen oleh karena meningkatnya harga USD maka ekspor non migas Indonesia meningkat sebesar 0,10 persen. Selain itu tingkat diskonto yang ditetapkan Bank Indonesia berpengaruh signifikan terhadap ekspor non migas Indonesia pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan besarnya koefisien regresi sebesar – 2,253 rtinya bila tingkat diskkonto diturunkan sebesar 1 persen akan meningkatkan ekspor non migas Indnesia sebesar 2,5 persen. Demikian pula secara simultan kurs Rp/USD dan tingkat diskonto secara bersama-sam berpengaruh signifikan terhadap ekspor non migas Indonesia dari tahun 2016-2018. Dengan kata lain kebijakan stabilisasi kurs RP/USD dan penetapan tingkat diskonto oleh Bank Indonesia merupakan intrumen yang sangat signifikan mendorong peningkatan ekspor non migas Indonesia dari tahun 2016-2018.
Copyrights © 2020