Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh sistem manajemen FSC Chain of Custody, PEFC Sustainable Forest Management dan ISO 38200 Chain of custody untuk kayu dan produk berbasis kayu terhadap kinerja bisnis industri kayu di Indonesia. Penelitian ini dilakukan di beberapa perusahaan yang mengolah kayu atau menggunakan kayu sebagai bahan utama di Indonesia dengan jumlah responden sebanyak 300 orang. Responden adalah karyawan industri kayu sebagai manajemen puncak, manajer dan staf yang memiliki telah menerapkan FSC, PEFC dan ISO 38200. Latar belakang penelitian ini adalah karena kurangnya penelitian PEFC, FSC dan ISO 38200 pada industri kayu di provinsi Jawa Tengah Indonesia. Pengumpulan data dilakukan dengan mendistribusikan kuesioner elektronik selama bulan Agustus hingga November 2019 dan analisis pemrosesan data menggunakan Structural Equation Model (SEM) dan software Linear Structural Model (LISREL) versi 8.70. Hasil analisis menunjukkan bahwa sistem manajemen FSC Chain of Custody, PEFC Sustainable Forest Management dan ISO 38200 Chain of custody dari kayu dan berbahan dasar kayu mempengaruhi daya saing perusahaan secara signifikan dan positif seperti peningkatan kepuasan pelanggan, peningkatan penjualan dan peningkatan produktivitas.
Copyrights © 2020