Pengetahuan tentang perawatan organ intim yang baik merupakan faktor penentu dalam memelihara kesehatan reproduksi. Masalah yang timbul akibat kurangnya pengetahuan tentang perawatan organ intim yaitu bau tidak sedap dan lendir berlebihan pada vagina serta keputihan. Berdasarkan studi pendahuluan, 7 dari 10 siswi SMA N 1 Jatinom tidak mengetahui bagaimana cara merawat organ intim dengan tanaman jamu. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan remaja putri tentang perawatan organ intim dengan tanaman jamu. Penelitian ini menggunakan metode rancangan eksperimen semu (quasi experiment design). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang dilakukan dua kali yaitu pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan remaja putri meningkat sebesar 14,97 (19,66%) dengan nilai p=0,000 (p
Copyrights © 2015