Jurnal Masohi
Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Masohi

Identifikasi Fasilitas Pokok dan Fasilitas Fungsional Dalam Rangka Peningkatan Produksi di Pelabuhan Perikanan Nusantara Ambon

Ruth Phetrosina Soumokil (Universitas Pattimura)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2020

Abstract

Produksi Perikanan Tangkap di Maluku semakin meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan produksi perikanan pada akhirnya akan bermuara pada kesejahteraan nelayan, karena itu perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana, dalam hal ini Pelabuhan Perikanan karena Pelabuhan Perikanan merupakan jembatan antara aktivitas perikanan di laut (penangkapan) dengan aktivitas perikanan di darat (pengelolaan dan pemasaran). Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ambon adalah pelabuhan tipe B yang menjadi zona inti kawasan Minapolitan Perikanan Tangkap di Ambon. Pelabuhan Perikanan Nusantara Ambon memberikan pelayanan kepada armada penangkapan ikan, terutama untuk melayani kapal-kapal penangkapan ikan yang beroperasi di ZEEI Arafura, perairan Laut Banda dan laut Seram. Armada penangkapan ikan yang berkunjung dan beraktifitas di PPN Ambon selama ini lebih didominasi oleh kapal perikanan skala besar (industri) di atas 30 GT. Keberhasilan pelayanan PPN Ambon sangat bergantung pada ketersediaan, pemanfaatan dan kondisi fasilitasnya dalam hal ini Fasilitas Pokok dan Fasilitas Fungsional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Fasilitas Pokok dan Fasiltas Fungsional di PPN Ambon Provinsi Maluku dalam kaitannya dengan Peningkatan Produksi. Analisis dilakukan menggunakan analisis Diskriptif bersifat Survey terhadap Fasilitas Pokok dan Fasilitas Fungsional di Pelabuhan Perikanan Nusantara Ambon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PPN Ambon sudah memenuhi Kriteria sebuah Pelabuhan Perikana Nusantara dengan adanya sejumlah Fasilitas Pokok antara lain Dermaga, Kolam Pelabuhan, Alat Bantu Navigasi dan Breakwater atau Pemecah Gelombang dan fasilitas fungsional antara lain Tempat Pelelangan Ikan (TPI), fasilitas pengolahan, penjemuran, pabrik es, gudang pendingin (Cold storage), bengkel, slipway (docking) serta tempat pengisisan perbekalan. Dari hasil Penelitian diketahui bahwa terjadi Peningkatan Produksi yang didaratkan yaitu sebesar 8,214,500 Ton pada tahun 2013 dan sebesar 73,901,742 Ton pada tahun 2017, dengan Pemasaran terbesar adalah untuk Pasar Eksport yaitu sebesar 2.756.808 ton pada tahun 2013, dan 71.589.717 ton pada tahun 2017.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jmas

Publisher

Subject

Arts Education Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Awal tahun 2020, DPD Maluku, Forum Dosen Indonesia menyiapkan arena ekspresi untuk mewujudkan ide, gagasan menjadi karya tulisan yang dapat dinikmati oleh kolega dan masyarakat. Untuk mengawalinya, kami mempersiapkan Jurnal yang fokus ke Ilmu Sosial dan Humaniora. Nama yang kami pilih adalah ...