Hipertensi lebih dikenal oleh masyarakat dengan istilah penyakit tekanan darah tinggi. Hipertensi merupakan keadaan dimanatekanan sistolik >140 mmHg dan tekanan diastolik >90 mmHg. Rancangan penelitian ini adalah penelitian analitik kolerasidengan metode cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah semua lansia yang mengalami hipertensi di Desa JerukgulungKecamatan Balerejo Kabupaten Madiun sepanjang Tahun 2015. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan 56 sampel. Variabel independen yang diteliti adalah dukungan keluarga dengan lembar kuesioner dan variabel dependenadalah perilaku pengendalian hipertensi dengan lembar kuesioner. Analisa data dilakukan dengan uji spearman rank dengantingkat kemaknaan yang digunakan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan 14 orang (58,1%) dari 24 lansia yang mengalamidukungan keluarga kurang, mengalami perilaku pengendalian hipertensi kurang. Nilai ρ value = 0,000 < α = 0,05, maka H0 ditolakdan H1 diterima. Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan perilaku pengendalian hipertensi pada lansia di DesaJerukgulung Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun tahun 2015. Coeffient colleration sebesar r= 0,460, yang diartikan kekuatanhubungan cukup kuat dan arah hubungan positif yang maknanya semakin buruk dukungan keluarga maka perilaku pengendalian hipertensi semakin buruk.
Copyrights © 2016