Diabetes mellitus tipe 2 (T2DM) adalah salah satu kelainan sistem hormone yang sangat umum diderita oleh sebagian besarpopulasi manusia di berbagai belahan dunia. Sejauh ini, terapi pengobatan utama yang dapat diberikan kepada pasien penderitaT2DM adalah pemberian obat-obatan antihiperglikemik oral sintetik yang tentu saja dapat menimbulkan beberapa efeksamping yang tidak dikehendaki. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu agen yang dapat berperan sebagai antidiabetes namundengan efek samping yang minimum. Sejumlah penelitian terkini menunjukkan bahwa beberapa jenis senyawa yang tergolongdalam polisakarida maupun turunannya diketahui memiliki efek anti-diabetik. Kemampuan yang dimiliki oleh polisakaridatersebut sudah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di beberapa negara berkembang untuk mengobati T2DM.
Copyrights © 2017