Construction and Material Journal
Vol 1, No 1 (2019): Construction and Material Journal Vol. 1 No. 1 Maret 2019

PREDIKSI KUAT TEKAN PERVIOUS PAVING DENGAN CAMPURAN ABU SEKAM DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN)

Suryani, Erna (Unknown)
Wari, Wahyu Naris (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Mar 2019

Abstract

Pervious Paving (Paving Berpori) adalah material konstruksi yang terbuat dari semen, air, agregat dan bahan campuran lainnya. Paving berpori dapat diapilkasikan pada trotoar, area bermain dan jalan perumahan. Dengan menggunakan paving berpori air akan langsung meresap, sehingga akan mencegah adanya genangan air pada lapis permukaan paving. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan AAPA (Australian Asphalt Pavement Association) dimana dilakukan sistem Trial Eror. Campuran yang digunakan adalah 1:4, dengan menggunakan gradasi terbuka. Kuat tekan yang di rencanakan yaitu 18,00 MPa, masuk dalam kategori mutu B untuk tempat parkir mobil, pejalan kaki dan taman kota. Campuran paving menggunakan abu sekam padi sebagai reduksi semen dengan persentase 0%, 10%, 20% dan 30%. Pelaksanaan pekerjaan dimulai dari pengambilan bahan baku, pengujian material, perencanaan komposisi dan pembuatan benda uji dengan ukuran P = 21 cm, L = 11,5 cm dan T = 6 cm. Uji kuat tekan dilakukan untuk mengetahui pengaruh abu sekam sebagai bahan reduksi semen pada Paving Berpori. Nilai kuat tekan yang didapatkan akan menjadi input pada program Matlab untuk mendapatkan pemodelan Persamaan Empiris dengan ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN) sehingga didapatkan nilai kuat tekan dari berbagai komposisi penambahan bahan abu sekam. Dari hasil penelitian didapatkan persentase tertinggi dicapai pada tambahan abu sekam 30%.Kata kunci : Abu sekam, Artificial Neural Network (ANN), Pervious Paving, Kuat tekan, Persamaan EmpirisPervious Paving is a construction material made from cement, water, aggregate and other materials. Pervious paving can be applied to right on sidewalks, play ground and residential roads. By using Pervious Paving, the water will absorb quickly, so it will prevent the puddles on the surface layer. AAPA (Australian Asphalt Pavement Association) is the reserach methode which we used with Trial and Eror. The mixture of ingredients is 1: 4 with the open gradation. The compressive strength designed is 18 MPa, which is in category B for parking car, pedestrian and city park. Paving mixture consisted of rice husk ash as cement reduction with a percentage of 0%, 10%, 20% and 30%. The work starting from the taking of raw materials, material testing, composition planning and the making of specimens with sizes P = 21 cm, L = 11.5 cm and T = 6 cm. The compressive strength test was conducted to determine the effect of husk ash addition. The compressive strength will be input to the Matlab program to obtain the Empirical Equation modelling with ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN). Based on the results of the study, the highest percentage was achieved in the mixture with an addition of 30% rice husk ash.Keywords: Rice husk ash, Artificial Neural Network (ANN), Pervious Paving, Compressive strength, Empirical Equation

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

cmj

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal Construction And Material adalah jurnal Teknik Sipil yang mencakup bidang keahlian Dasar Teknik, Struktur, Material, Manajemen Konstruksi, Tata Laksana, Transportasi, Sumber Daya Air dan Lingkungan, Geoteknik, Pengukuran dan Jalan Raya. Jurnal ini diperuntukkan bagi mahasiswa, pengajar, dan ...