ABSTRACT This research is about liquid organic fertilizer made from papaya (Carica papaya L.). The aim is to study the proper dosage of liquid fertilizer for caisim mustard (Brassica juncea L.) which is carried out in April to May 2020 in the yard in Surya Adi Village, Mesuji District, OKI Regency, South Sumatra Province. This research uses a completely randomized design method (CRD), namely the administration of liquid papaya fruit fertilizer consisting of 5 treatments and 5 replications, namely P0 (without liquid organic fertilizer, as a control), P1 (150ml liquid organic fertilizer), P2 (200ml organic fertilizer liquid), P3 (250ml liquid organic fertilizer), P4 (300ml liquid organic fertilizer). The results showed that the response of Caisim mustard growth to the application of liquid papaya organic fertilizer in P3 treatment (250 ml liquid organic fertilizer) produced the highest average value of 39.6 cm, 15 leaves and 15.6 grams , while the lowest average value is the P0 treatment (without the provision of liquid organic fertilizer / control) that is equal to 34.5 cm, the number of leaves is 10.6 strands, and the wet weight is 85.2 gr. Keywords: Dosage, Mustard Caisim, Papaya Fruit Liquid Organic Fertilizer ABSTRAKPenelitian ini tentang pupuk organik cair berbahan baku buah pepaya (Carica papaya L.). tujuan untuk mengkaji pemberian dosis pupuk cair yang tepat terhadap tanaman sawi caisim (Brassica juncea L.) yang dilakukan pada bulan April hingga Mei 2020 di lahan pekarangan di Desa Surya Adi, Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI, Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) yaitu pemberian pupuk organik cair buah pepaya yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan yaitu P0 (tanpa pupuk organik cair, sebagai kontrol), P1 (150ml pupuk organik cair), P2 (200ml pupuk organik cair), P3 (250ml pupuk organik cair), P4 (300ml pupuk organik cair). Hasil penelitian menunjukkan bahwa respons pertumbuhan tanaman sawi caisim terhadap pemberian pupuk organik cair buah pepaya pada perlakuan P3 (250 ml pupuk organik cair) menghasilkan nilai rata-rata tertinggi sebesar 39,6 cm, jumlah daun 15 helai dan berat basah tanaman 144,6 gr, sedangkan nilai rata – rata terendah terdapat pada perlakuan P0 (tanpa pemberian pupuk organik cair/kontrol) yaitu sebesar 34,5 cm, jumlah daun 10,6 helai, dan berat basah 85,2 gr.Kata kunci : Dosis, Sawi Caisim, Pupuk Organik Cair Buah Pepaya
Copyrights © 2020