Objek Wisata Kapalo Banda mempunyai potensi wisata yang besar untuk dikembangkan dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Walaupun sudah memiliki potensi wisata namun belum diketahui seberapa besar nilai ekonomis (Valuasi ekonomi) Kapalo Banda tersebut. Dengan menggunakan metode Travel Cost Method dengan pendekatan Zonal Travel Cost Method kita bisa mengestimasi potensi ekonomi dari objek wisata Kapalo Banda. Dimana kita akan melihat kesediaan seseorang untuk membayar terhadap suatu komoditi yang diperdagangkan dengan harapan seseorang tersebut akan mendapatkan utility maksimum. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa berdasarkan hasil analisis biaya perjalanan, total nilai manfaat Objek Wisata Kapalo Banda dengan tambahan tarif karcis masuk sama dengan nol sebesar Rp 74.411.000.920. Sedangkan total nilai manfaat objek wisata Kapalo Banda atau total nilai ssurplus konsumen per tahun pada tarif karcis masuk yang berlaku adalah sebesar Rp 5.000,- menjadi sebesar Rp 72.782.723.470,-. Besaran nilai rata-rata kesediaan untuk membayar maksimun (WTP) per pengunjung terhadap kegiatan penambahan fasilitas dan pengelolaan Objek Wisata Kapalo Banda adalah sebesar Rp 40.215,-.
Copyrights © 2020