Aktivitas penambangan pasir di Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang dinilai menimbulkan kerusakan lingkungan seperti abrasi dan merusak biota laut. Hal ini memicu timbulnya konflik sosial masyarakat yang perlu untuk dikaji terutama terkait penyebab konflik atau resistensi sosial masyarakat. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan studi kasus pada konflik sosial masyarakat pesisir terhadap adanya penambangan pasir laut di Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang. Data primer diperoleh dari hasil wawancara mendalam dengan para pemangku kepentingan serta observasi lapangan. Sedangkan, data sekunder didapatkan dari dokumen instansi terkait sebagai penunjang data primer. Penyebab terjadinya konflik sosial masyarakat yaitu perbedaan antar individu dalam hal pemahaman dan reaksi terhadap masalah, perbedaan kepentingan dimana pelaku usaha mengutamakan keuntungan sedangkan masyarakat mengutamakan kerusakan lingkungan yang berdampak pada penurunan pendapatan masyarakat. Selain itu juga perubahan sosial dalam hal musyarawah desa. Penyebab terjadinya konflik masyarakat pesisir penambangan pasir laut yaitu perbedaan antar individu, kepentingan, dan perubahan sosial.
Copyrights © 2020