Kulit kering merupakan salah satu masalah kulit yang umum dijumpai pada masyarakat khususnya bagi yang tinggal di iklim tropis seperti Indonesia. Berkurangnya nilai kelembaban kulit dapat diatasi dengan memberikan perawatan terhadap kulit. Perawatan dapat dilakukan dengan sediaan topikal yang mengandung antioksidan salah satunya yaitu shooting gel kombinasi daun lidah buaya dan buah anggur. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh perlakuan pemakaian sediaan shooting gel kombinasi daun lidah buaya dan buah anggur terhadap nilai kelembaban kulit manusia. Gel bagian dalam daun lidah buaya dan buah anggur kemudian diformulasikan dalam bentuk sediaan shooting gel dengan variasi konsentrasi yaitu formula I (85%) dan formula II (90%). Sediaan shooting gel dievaluasi dengan parameter kelembaban kulit pada probandus manusia yang telah menggunakan sediaan di tangan selama 14 hari. Nilai kelembaban kulit sukarelawan uji diukur menggunakan digital moisture oil content skin analyzer pada hari ke-0 (pre-test) disebut baseline dan pada hari ke 14 (post-test). Data nilai kelembaban terhadap nilai sebelum dan sesudah penelitian dibandingkan dengan paired t test berpasangan (antara baseline hari ke-0 dan hari ke-14 masing-masing formula). Hasilnya pada Formula I (FI) Nilai t hitung -1.776 dengan sig 0.110. Karena sig > 0.05, maka rata-rata kelembaban kulit sebelum dan sesudah pemakaian shooting gel Formula I (FI) sama. Dapat disimpulkan pemakaian shooting gel FI tidak berpengaruh pada kelembaban kulit. Sedangkan pada FII nilai t hitung -2.680 dengan sig 0.025. Karena sig < 0.05, maka rata-rata kelembaban kulit sebelum dan sesudah pemakaian shooting gel Formula II (FII) berbeda sehingga dapat disimpulkan pemakaian shooting gel FII berpengaruh memperbaiki kelembaban kulit.
Copyrights © 2018