AN-Nur: Jurnal Kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat
Vol 1, No 1 (2020): Annur:Jurnal Kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat

ANALISIS FAKTOR PERILAKU SEKSUAL REMAJA DI KOTA MEDAN

Rani Elviyanti Siregar (Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Apriliani Apriliani (Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Nur Fadhilah Hasanah (Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)
Sarah Fadhila Siregar (Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri Sumatera Utara)



Article Info

Publish Date
08 Aug 2020

Abstract

Masa remaja menjadi moment pada individu mengalami pergeseran umur dan melewati masa pubertas hingga terjadi perubahan fisik, psikologi, dan karakter di sertai perilaku seksual. Perubahan yang terjadi pada remaja semakin sering memunculkan berbagai persoalan dalam hal aktivitas seksual hingga seks bebas dikalangan remaja. Pacaran menjadi sarana menarik yang digunakan remaja saat ini dalam menyalurkan gejala-gejala dari perubahan pada dirinya tersebut. Hingga saat ini angka kejadian kehamilan tidak diinginkan di Indonesia mencapai 51,7% dikalangan umur 16-20 tahun dan upaya melakukan aborsi mencapai 6,54%. Selain itu, kemudahan dalam mengakses konten pornografi dalam bentuk gambar, video, kemunculan iklan dan tayangan lainnya yang secara jelas menampilkan pergaulan remaja modern di berbagai unggahan media sosial tanpa sensor menjadi salah satu penyebab terjadinya perilaku seks yang menyimpang di kalangan remaja. Penelitian ini menggunakan metode cross-sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 108 remaja di kota medan, Sumatera Utara, Indonesia. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data primer. Analisis penelitian ini menggunakan analisis crosstabulation. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 81,5% remaja mengaku pernah berpacaran, 100% remaja mengaku pernah melakukan aktivitas seksual (berjalan-jalan bersama,berpegangan tangan, berciuman, berpelukan, dan berhubungan intim) dan 62,0% remaja tinggal di rumah kost, dengan uang saku diatas Rp500.000/bulan. Disimpulkan bahwa perilaku seksual remaja saat ini sudah tidak terkendali dari segi aktivitas seksual hingga mengakibatkan beberapa permasalahan muncul seperti seks bebas, upaya aborsi, pernikahan dini dan kehamilan yang tidak diinginkan. Hal tersebut di pengaruhi beberapa faktor yang ada salah satunya kurangnya pengawasan dan pengendalian orang tua terhadap remaja yang tinggal di rumah kost.Kata kunci: remaja, perilaku seksual, kost, pornografi.---Adolescence becomes a moment in individuals experiencing a shift in age and through puberty until physical, psychological, and character changes occur along with sexual behavior. Changes that occur in adolescents increasingly raise various problems in terms of sexual activity to free sex among adolescents. Dating is a new tool used by adolescents today in channeling the symptoms of changes in him. Until now, the incidence of unwanted pregnancy in Indonesia has reached 51.7% among people aged 16-20 years, and attempts to have an abortion reached 6.54%. Also, the ease of accessing pornographic content in the form of images, videos, the appearance of advertisements, and other shows that display the association of modern adolescents in many uncensored social media uploads is one of the causes of deviant sexual behavior among adolescents. This study uses a cross-sectional method. The number of samples in this study was 108 teenagers in Medan city, North Sumatra, Indonesia. This study uses a questionnaire as a primary data collection tool. The analysis of this study uses crosstabulation analysis. The results of this study showed that 81,5% adolescents had dated, 100% adolescents claimed to have had sexual activity (walking together, holding hands, kissing, hugging, and having sex) and 62,0% adolescents living in boarding houses, with pocket money above Rp500.000/month. It was concluded that the current sexual behavior of adolescents is out of control in terms of sexual activity to cause several problems to emerge, such as free sex, attempts at abortion, early marriage, and unwanted pregnancy. This is influenced by several factors, one of which is the lack of supervision and control of parents of adolescents who live in boarding houses.Keywords: Adolescence, sexual behavior, boarding house,  pornography.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

AN-NUR

Publisher

Subject

Education Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health Veterinary

Description

AN-NUR :Jurnal kajian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat merupakan jurnal penelitian dalam rumpun ilmu kesehatan masyarakat yang berisikan hasil gagasan pemikirian ilmiah serta hasil penelitian kesehatan. Artikel yang diterbitkan di Jurnal ini juga merupakan hasil penelitian yang pernah ...