JURNAL INTEGRASI PROSES
VOLUME 9 NOMOR 2 DESEMBER 2020

Pengaruh Penambahan Selulosa dari Serat Kapuk dan Crosslink Agent Terhadap Sifat Absorpsi dan Rasio Swelling Biopolimer Superabsorben

Prahady Susmanto (Unknown)
Linda Santia (Unknown)
Intan Retri Utari (Unknown)
Muhammad Rendana (Universitas Sriwijaya)



Article Info

Publish Date
01 Dec 2020

Abstract

Polimer superabsorben dari poliakrilamida mempunyai beberapa kelemahan seperti kapasitas absorpsi dan swelling yang terbatas, karakteristik fisik yang kurang kuat, harganya mahal serta tidak ramah lingkungan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh penambahan selulosa dari serat kapuk dan zat aditif crosslink terhadap sifat fisik superabsorben seperti kapasitas absorpsi dan rasio swelling. Terdapat empat jenis treatment yang dilakukan yaitu 0%, 5%, 10% dan 15% selulosa serat kapuk, dengan variasi crosslink agent pada setiap treatment yaitu 0 ml, 0,6 ml, 0,7 ml, 0,8 ml dan 0,9 ml larutan formalin. Uji FTIR selulosa dan penentuan kapasitas absorpsi air serta rasio swelling superabsorben dilakukan menggunakan metode standar. Hasil analisa FTIR menemukan beberapa gugus fungsi dalam selulosa serat kapuk seperti -OH, C-H, C=C dan C-O dengan jumlah kandungan selulosa yaitu 63,69%. Nilai kapasitas absorbsi dan rasio swelling meningkat dengan penambahan selulosa. Polimer superabsorben dengan konsentrasi selulosa 10% dan 0,8 ml formalin didapatkan sebagai treatment terbaik dengan nilai optimum untuk kapasitas absorbsi (1184,8%), rasio swelling dalam larutan urea (14,85 g/g) dan larutan NaCl (12,72 g/g). Kesimpulannya, penambahan selulosa dari serat kapuk dan crosslink agent dapat meningkatkan kapasitas absorpsi dan swelling biopolimer superabsorben.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JIP

Publisher

Subject

Other

Description

Jurnal integrasi proses (JIP) diterbitkan oleh Jurusan Teknik Kimia Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dua kali dalam setahun. JIP menerima artikel dalam bidang teknik kimia berupa original research papers, reviewed papers dan short communications dari para peneliti, akademisi, industri dan ...