Riset ini bertujuan memahami penyebab perkembangan bentuk ragam hias sarung tenun sutera Mandar dan makna simboliknya, menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi dan wawancara. Perkembangan bentuk ragam hias menggunakan teori safri sairin. Makna simbol dengan teori Bagus Gede Triguna. Hasil riset menunjukkan perkembangan bentuk ragam hias sarung tenun sutera Mandar karena perubahan lingkungan social budaya, ekonomi masyarakatnya dan kreativitas penenun. Bentuk ragam hias segi empat dalam masyarakat polewali Mandar bermakna simbol isi alam dan dalam diri manusia sebagai nilai-nilai luhur sifat manusia serta konsep pengendalian empat nafsu.
Copyrights © 2017