Jurnal Terapan Abdimas
Vol 6, No 1 (2021)

PENYULUHAN PERSPEKTIF HUKUM PENYALAHGUNAAN MEDIA ONLINE UNTUK KONTEN PORNOGRAFI DI SMK AL-AZHAR BATAM

Mesri Silalahi (Universitas Putera Batam)
Irene Svinarky (Universitas Putera Batam)
Nico Bangun Rezkyanto Sianturi (Universitas Putera Batam)



Article Info

Publish Date
31 Jan 2021

Abstract

Abstract. SMK Al-Azhar Batam is a Vocational School enriched with Islamic knowledge and practice. Many students have a smartphone, at school they use it during recess while the study hours are turned off and stored by the teacher. Its use is to access various online media to create communities, continue learning discussions, find learning resources, add insight, seek entertainment and others.Online media that is frequently accessed: Youtube, google, Whatsapp, Instagram, Facebook, Line and others. Based on the information obtained, SMK Al-Azhar Batam does not have special learning about the ITE Law so they do not understand the ethics of using internet and online media. They also lack understanding about pornography and related laws. The stages of its activities are the preparation, implementation and evaluation stages. The result is: students of SMK AL-Azhar Batam are very enthusiastic in participating in activities, very interested in the material presented, increasingly understanding ethics in using online media, knowing ITE laws and understanding the legal status of online media abuse and the impact of pornography. Abstrak. SMK Al-Azhar Batam adalah SMK kejuruan yang diperkaya pengetahuan dan praktek agama Islam. Banyak siswa-siswinya mempunyai Gadget, di sekolah dipakai pada jam istirahat sedangkan jam belajar dimatikan dan disimpan guru. Kenggunaannya adalah mengakses berbagai media online untuk menciptakan komunitas, melanjutkan pembahasan pembelajaran, mencari sumber pembelajaran, menambah wawasan, mencari hiburan dan lain sebagainya. Media online yang sering diakses: Youtube, google, Whatsapp, Instagram, Facebook, Line dan lainlain. Berdasarkan informasi yang diperoleh, SMK Al-Azhar Batam tidak mempunyai pembelajaran khusus mengenai Undang-Undang ITE sehingga mereka kurang memahami etika penggunaan internet dan media online. Mereka juga kurang memahami berbagai hal terkait pornografi dan hukum yang terkait. Tahapan kegiatannya yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Hasil pengabdian yaitu, siswa-siswi SMK ALAzhar Batam sangat antusias mengikuti kegiatan, sangat tertarik dengan materi yang disampaikan, semakin memahami etika dalam menggunakan media online, mengetahui undang-undang ITE serta memahami status hukum penyalahgunaan media online dan dampak pornografi. 

Copyrights © 2021